Bupati PAS Buka Kejuaraan Tenis Meja ”Bupati Cup” XVI Tahun 2016 - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

4/9/16

Bupati PAS Buka Kejuaraan Tenis Meja ”Bupati Cup” XVI Tahun 2016

             Pukulan bola pingpong Bupati PAS dibendung Wakil Ketua Pengprov Bali IB,Suadnyana

                                      membuka Kejuaraan Tenis Meja "Bupati Cup" 2016                                         Buleleng, Dewata News,com Kejuaraan Tenis Meja Terbuka Bupati Cup XVI Tahun 2016 yang rutin digelar serangkaian HUT Kota Singaraja. Bupati Cup kali ini dibuka oleh Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana di Gedung PTMSI Buleleng, Bhuana Patra, Jumat (08/04).

       Acara pembukaan ditandai penyerahan Piala Bupati untuk diperebutkan kepada Ketua Umum Pengkab PTMSI Buleleng Made Lestariana dan pertandingan eksibhisi antara Bupati PAS dengan Wakil Ketua Pengprov PTMSI Bali, Ida Bagus Suadnyana disaksikan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Buleleng, Pimpinan KONI Kabupaten Buleleng, Kepala SKPD lingkup Pemkab Buleleng, serta pimpinan BUMD Kabupaten Buleleng.

              Bupati PAS serahkan Piala kepada Ketua Pengkab PTMSI Buleleng untuk diperebutkan.
     Menurut Made Lestariana, kejuaraan tenis meja ”Bupati Cup” XVI Tahun 2016 ini merupakan kejuaraan terbuka yang melibatkan atlet dari Bali dan Jawa yang mempertandingkan 5 kategori, yaitu tunggal kadet putra, tunggal kadet putri, tunggal pemula putra, tunggal pemula putri, dan beregu putra.
                                                                        
    Ia melaporkan, enam kabupaten/kota di Bali ambil bagian dalam kejuaraan ini, kecuali Tabanan, Karangasem, dan Bangli absen. Sedangkan dua kabupaten dari Jawa yaitu Bondowoso dan Pamekasan ikut serta dalam kejuaraan tahun ini.

     Bupati Agus Suradnyana usai membuka kejuaraan mengungkapkan prestasi tenis meja Buleleng cukup banyak berbicara dan menorehkan prestasi, khususnya di ajang Porprov Bali di Singaraja, belum lama ini.

    Dengan prestasi tersebut, Bupati PAS meminta model kejuaraan yang selama ini hanya antar klub saja ditingkatkan menjadi antar desa atau antar banjar. “Mudah-mudahan tahun depan bisa diterjemahkan oleh KONI Buleleng. Nanti banjar atau desa mewakili masing-masing kecamatan,” ungkapnya. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com