Kasus KDRT di Wilkum Polsek Singaraja Tinggi - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

3/16/16

Kasus KDRT di Wilkum Polsek Singaraja Tinggi


Kapolsek Singataja, Kompol I Nyoman Suarnata
Buleleng, Dewata News.com — Kapolsek Singaraja Kompol I Nyoman Suarjaya menilai, kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di wilayahnya cukup menonjol dengan angka tinggi di banding kasus kriminalitas lainnya.

Dalam penyelesaian kasus-kasus KDRT yang terjadi  di wilayahnya, dijelaskan Suarnata, pihaknya mengedepankan anggota Babinkamtibmas, karena tidak semata-mata untuk penegakan hokum, mengingat KDRT erat kaitannya persoalan pribadi keluarga.

"Tanpa mengesampingkan fungsi penegakan hukum, polisi tetap berharap kasus KDRT yang cukup menonjol ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Tapi kalau pihak-pihak sudah komit diselesaikan secara hukum, polisi pasti melakukan proses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku," tegas Kompol I Nyoman Suarnata di Singaraja, Rabu (16/03).

Suarnata yang senantiasa gesit dalam melakukan pengawasan keamanan di wilayah Kota Singaraja, kendati dengan naik sepeda gayung, ternyata ambruk juga karena sakit dan sempat menjalani rawat inap setelah perayaan Hari Suci Nyepi – Tahun Baru 1938.

Ia mengaku, baru sembuh dari sakit karena payah dan sempat menjalani rawat inap setelah pengamanan Hari Suci Nyepi-Tahun Baru Caka 1938, sehingga saat ada undangan rapai di Mapolres Buleleng dihadiri oleh Wakapolsek IAKP I Gusti Putu Arnata.

Disingung kasus KDRT di wilayahya, ditegaskan Kapolsek, bahwa peran anggota Babinkamtibas di Desa-Kelurahan sangat menonjol dalam berperan serta menyelesaikan persoalan rumah tangga. 

”Anggota Babinkamtibmas seperti halnya anggoa Babinsa di Desa-Kelurahan adalah partner kerja Perbekel atau Kepala Desa – Lurah dalam menangani setiap persoalan yang terjadi, Anggota Babinkamtibmas adalah kepanjangan tangan Kapolsek di Desa-Kelurahan, bukan bawahan Kades-Kelurahan,” tegasnya.

Karena itu, setiap persoalan yang bisa dan mampu diselesaikan, menurut Kapolsek Kompol Suarnata,  bukan semata-mata atas peran salah satu aparat yang ada di desa-kelurahan, tapi secara bersama, baik kades-;lurah, angggota Babinkamtibmas maupun anggota Babinsa serta aparat desa lainnya. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com