Bale Banjar Adat Pakraman Banjar Tegal |
Buleleng,
Dewata News.com — Dihadiri
Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna serta
Pimpinan SKPD dilingkungan Pemkab Buleleng, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan
Buleleng, Kelian Desa Adat Pakraman Buleleng maupun Kelian Desa Adat Pakraman
lainnya, dilaksanakan upacara “pemelaspas dan mangguh” Bale Banjar Adat Pakraman
Banjar Tegal, Buleleng, Sabtu (19/12).
Upacara pemelaspas dan mangguh Bale Banjar Adat Pakraman Banjar Tegal
berlantai dua itu dipuput oleh Ratu Peranda (Ida Pedanda) Giri dari Geriya Jagaraga, Sawan, Buleleng.
Kelian Banjar Adat Pakraman Banjar Tegal Jro Mangku Putu Santra tidak
menampik bersama Panitia dan Prajuru
Adat dalam proses pembangunan Bale Banjar Adat berlantai dua ini memerlukan
waktu hampir lima tahun yang menghabiskan biaya Rp645.895.785 dari rencana
biaya Rp665.220.000. Di samping itu, ada sumbangan bangunan tambahan ruangan 2
kamar, serta rehab Pura Padmasana serta Bale Kulkul.
”Pertanggungjawaban pelaksanaan pembangunan Bale Banjar ini sudah
disampaikan kehadapan Kerama Banjar saat digelar paruman banjar, beberapa waktu
lalu..
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dalam sambutan singkatnya
mengharapkan, dengan selesainya bangunan bale banjar ini hendaknya dimanfaatkan
untuk kepentingan warga krama banjar, di samping untuk kegiatan-kegiatan yang
lebih focus kepada adat dan budaya.
”Dengan gedung bangunan bale banjar yang cukup megah ini, dapat
dimanfaatkan untuk lebih meningkatkan kegiatan adat dan budaya bali, di samping
sebagai sarana silaturahmi warga krama banjar adat di Banjar Tegal,” pintanya.
Pada kesempatan itu. Bupati Agus Suradnyana secara spontas menyerahkan
dana punia Rp10 juta diterima Kelian Banjar Adat Pakraman Banjar Tegal, Jro
Mangku Putu Santra. Sementara dari Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna
menyampaikan “punia” Rp1 juta.
Upacara juga dimeriahkan penampilan tarian daerah bali dari
teruna-teruni Banjar Adat Pakraman Banjar Tegal yang didukung Sanggar Shanti
Budaya yang berlokasi di Kelurahan Banjar Tegal, Buleleng ini. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com