Suasana proses serah terima Pataka Panji-Panji dan Surat Sakti
I Gusti Ngurah Rai di Lapangan Teja Harum, Tejakula.
|
Buleleng, Dewata News.com — Setelah dilepas di Lapangan Puputan Margarana seusai Upacara Hari Pahlawan pada tanggal 10 November 2015 lalu, Pataka Panji-Panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai tiba di Kabupaten Buleleng melalui perbatasan Karangasem-Buleleng, Selasa (17/11).
Serah terima Pataka Panji-Panji dan Surat Sakti dari Kabupaten
Karangasem kepada Kabupaten Buleleng diselenggarakan di Lapangan Teja Harum, Desa
/ Kecamatan Tejakula, Selasa (17/11). Upacara Serah Terima Pataka Panji-Panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai
dipimpin langsung Asisten Pemerintahan Setda Kabupaten Buleleng, Ida Bagus
Surya Manuaba.
“Napak tilas ini rutin dilaksanakan untuk memberikan penajaman-penajaman kepada generasi penerus sehingga gema perjuangan betul-betul dirasakan dan mengisi kemerdekaan ini sesuai dengan tuntutan jaman,” tandasnya.
Upacara diawali dengan pembacaan
Surat Kapten JBT Konig kepada Pemimpin Dewan Perjuangan Bali I Gusti Ngurah
Rai, kemudian dilanjutkan dengan
pembacaan surat balasan dari I Gusti
Ngurah Rai kepada JBT Konig.
Mewakili
Bupati Buleleng, Surya Manuaba mengungkapkan, I Gusti Ngurah Rai telah
memberikan suasana kemerdekaan kepada masyarakat Bali. Menurutnya, hal tersebut
harus kita kenang dan kemudian mengisi kemerdekaan dengan penuh semangat.
“Napak tilas ini rutin dilaksanakan untuk memberikan penajaman-penajaman kepada generasi penerus sehingga gema perjuangan betul-betul dirasakan dan mengisi kemerdekaan ini sesuai dengan tuntutan jaman,” tandasnya.
Setelah diserahterimakan, Pataka Panji-Panji dan Surat Sakti I Gusti
Ngurah Rai langsung diarak menuju kota Singaraja. Pataka-Panji-Panji dan Surat
Sakti I Gusti Ngurah Rai, malam ini disemayamkan di Monumen Tri Yudha Sakti, Sangket,
Kelurahan Sukasada. Selain itu, di pelataran monument ”Tugu Tiga” itu akan
diadakan sarasehan Kepahlawanan. (DN ~ HuM).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com