Mulai 3 November, Kejurnas Polo Air U.16~2015 di Kolam Renang Pidada

  Pemasangan gawang utk perhelatan Kejurnas Polo Air U.16, Minggu siang selesai dikerjakan

Buleleng, Dewata News.com — Pertamakali Buleleng, Bali melalui Pengurus Kabupaten Persatuan Renang Seluruh Indonesia (Pengkab PRSI) yang diketuai Ketut Susila, setelah pelaksanaan Porprov Bali XII ~ Buleleng 2015, dipercaya sebagai tempat penyelenggaraan Kejurnas Polo Air U.16~2015 di Kolam Renang Pidada, Singaraja.

    Kepercayaan nasional yang diberikan PB PRSI setelah diketahui adanya sarana kolam renang bertaraf internasional untuk lomba renang ini menjadi tantangan bagi Pemerintah Kabupaten Buleleng. Namun, dua hari menjelang pelaksanaan Kejurnas Polo Air U.16~2015 yang akan berlangsung tanggal 3-6 November nanti, ternyata jalan masuk dan area parkir masih ”megelaturan”.

    ”Kami siap sebagai pelaksana Kejurnas Polo Air U.16~2015 dengan adanya sarana kolam renang bertaraf internasional ukuran minimal, sehingga tiga jenis olahraga air lainnya belum bisa dilaksanakan di Kolam Renang Pidada ini,” kata Sekretaris Pengkab PRSI Buleleng I Wayan Setaya ketika ditemui disela-sela dilaksanakannya pemasangan gawang Polo Air di Kolam Renang Pidada, Singaraja, Minggu (01/11) siang.

Gawang Polo Air di Kolam Renang Pidada

                                        

    Sebagai tuan rumah penyelenggara, Wayan Setaya berharap, acara ini berlangsung dengan baik, semua peserta bisa mengikuti pertandingan dengan lancar. Dan ini merupakan suatu kebanggan bagi masyarakat Buleleng telah dipercaya sebagai tuan rumah kejuaraan bertarah nasional.

    Terkait pembiayaan pelaksanaan Kejurnas Polo Air U.16~2015 ini, Setaya mengatakan, bahwa dalam hal pembiayaan, Buleleng sangat diuntungkan karena seluruh biaya pelaksanaan Kejurnas ditanggung PB PRSI Pusat. Sementara Buleleng hanya menyiapkan venue dan sound system.

    Ia yang dipercaya sebagai Ketua Panitia Pelaksana Kejurnas Polo Air U.16~2015 mengatakan, awalnya dalam perhelatan olah raga renang nanti diikuti  oleh 8 tim dari tim DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Daerah Istimewa Yogyakarta.

    ”Disamping itu, juga tim polo air dari Uzbekistan, Singapura dan Tiongkok. Tapi tim polo air dari luar negeri ini berhalangan hadir, karena terkendala visa. Sementara tim polo air Singapura hanya bisa mengirimkan tim senior," papar dia.

   Selaku Sekretaris Pengkab PRSI Buleleng, Wayan Setaya berharap, dengan penyelenggaraan Kejurnas Polo Air U.16 ini, Buleleng nantinya memiliki tim Polo Air pertama di Bali. (DN ~ TiR).—