Gubernur Pastika Ajak Krama Desa Pakraman Berdayakan LPD

Jembrana, Dewata News. Com - Dalam kurun waktu 31 tahun Lembaga Perkreditan Desa (LPD) telah mampu untuk bertahan dan menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Walaupun demikian persaingan dan tantangan kedepan yang semakin berat harus segera disikapi dengan baik oleh karma desa pakraman dengan meberdayakan dan meningkatkan kinerja dari LPD tersebut. Demikian disampaikan Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta saat menghadiri Peringatan HUT LPD Bali ke 31 di Halaman Gedung Kesenian Ir Soekarno, Jembrana, Minggu (1/11).

“Ke depannya semua jajaran pengurus, pengawas LPD beserta karma desa pakraman bersama dengan Pemerintah Daerah bekerja sama untukn terus membangun, memberdayakan dan memantapkan LPD sehingga mampu menjadi lembaga keuangan yang sehat, terbuka dan mandiriyang dilandasi dengan semangat persatuan dan kesatuan,” tegas Sudikerta yang menurutnya dengan melakukan hal tersebut akan mampu meningkatkan kinerja dari LPD tersebut. Selama 31 tahun LPD telah banyak berkiprah dalam meningkatkan perekonomian desa pakraman, oleh karena itu melalui momen ini Pastika mengajak seluruh LPD yang ada di Bali untuk tetap mengintrospeksi diri, mengevaluasi, menyempurnakan dan membenahi  program yang belum dicapai atau yang akan dibuat. Hampir setiap LPD, menurut Pastika, tidak luput dari berbagai permasalahan baik disebabkan factor internal maupun eksternal. 

Oleh karena itu, setiap LPD harus tetap memperhatikan, mewaspadai dan mencermati hal – hal yang dapat merugikan keberadaan LPD dalam melaksanakan prinsip – prinsip internal manajemen LPD. Sudikerta juga mengharapkan agar LPD selalu menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat dan menggunakan kepercayaan tersebut dengan baik dalam rangka meningkatkan dan menumbuh kembangkan kinerja LPD. Selain itu, Sudikerta juga memberikan apresiasin kepada LPD Bali karena telah ikut serta amembantu Pemerintah Daerah dalam meringankan beban masyarakat miskin melalui sumbangan 10 bedah rumah yang diserahkan langsung kepada 10 orang poenerima pada acara tersebut.

Sementara itu, Ketua Umum LPD Bali I Nyoman Cendikiawan dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan peringatan ini mengambil tema “Melalui Peringatan HUT LPD yang ke 31, Kita Tingkatkan Semangat Persatuan dan Kesatuan Menuju Bali Santhi dan Jagadhita”, yang menurutnya selama ini LPD Bali telah mampu menjalankan tugasnya dengan baik dengan berlandaskan semnagat TRI HIta Karana yang diharapkan mampu untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan karma desa pakraman antar LPD sehingga mampu menciptakan Bali yang Santhi dan Jagadhita. 

Lebih lanjut disampaikan Cendikiawan, kegiatan ini dilaksanakan di Jembarana dengan tujuan untuk menularkan semangat mekepung yang ada di Jembrana sehingga kedepannya LPD Bali diharapkan mampu untuk selalu mengabdi kepada masyarakat sampai akhir. Selain itu, ia juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah daerah, prajuru adaat serta karma desa pakraman atas dukungannya selama ini sehingga LPD mampu bertahan dan berkembang sampai dengan saat ini. Sampai dengan saat ini terdapat 1432 LPD dengann kurang lebih 8000 pegawai dengan asset sebesar 13,3 trilyun dan laba sebesar 404 milyar. Kedepannya ia mengharapkan adanya pembinaan dari pemerintah daerah sehingga LPD mampu berjalan dengan lebih baik mengingat dibalik kesuksesan LPD saat ini masih terdapat beberapa LPD yang kurang mampu berkontribusi.

Rangkaian peringatan HUT ke 31 LPD Bali telah dilaksanakan sejak bulan Juli lalu yang diisi dengan pelaksanaan pasar murah, penyerahan sumbangan computer, penanaman pohon, kunjungan bersama ke panti asuhan dan persembahyangan bersama. Acara puncak yang dilaksanakan hari ini diawali dengan pelaksanaan jalan santai lalu dilanjutkan dengan acara ini yang diisi dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua Umum LPD Bali yang kemudian diserahkan kepada Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta dan Bupati Jembrana I Putu Arta. Acara juga diisi dengan penyerahan bantuan 10 unit bedah rumah dengan nilai masing – masing 20 juta rupiah, penyerahan dana pembinaan kepada majelis madya dan majelis alit desa pakraman di Jembrana serta doorprize. (DN - HuM)