Bank Buleleng 45 Jalin Kerjasama Kemitraan Pertanian dengan Asosiasi Kelompok Tani "Prima Karya Sari"

               Dirut PD BPR Bank Buleleng 45 Nyoman Suarjaya saat menandatangani MoU 

    dengan Asosiasi "Prima Karya Sari" Kabupaten Buleleng disaksikan Bupati Agus Suradnyana

Buleleng, Dewata News.com — PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja sebagai lembaga keuangan milik Pemerintah Kabupaten Buleleng untuk membangun hari ini, esok dan masa depan terus melakukan berbagai upaya yang lebih inovatif untuk meningkatkan pendapatan usaha untuk membantu dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sesuai dengan program yang dimiliki.

       Salah satu terobosan yang luar biasa, yakni telah dilakukannya penandatanganan MoU, menurut Direktur Utama (Dirut) PD BPR Bank Buleleng 45, Nyoman Suarjaya, yakni menjalin kerjasama kemitraan pertanian dengan Asosiasi Kelompok Tani “Prima Karya Sari” Kabupaten Buleleng, pada hari Senen (26/10) pekan lalu.

      ”Kerja sama kemitraan pertanian ini guna mendukung program Pemerintah Kabupaten Buleleng, memajukan pertanian demi kesejahteraan bersama ditandai dengan penandatanganan MoU dilakukan oleh Ketua Umum Asosiasi Kelompok Tani ‘Prima Karya Sari’ Kabupaten Buleleng, I Made Suputra Yasa,” kata Dirut PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja, I Nyoman Suarjaya, Kamis (05/11) siang.

      Jalinan kerjasama kemitraan pertanian ini dilakukan, diakui Suarjaya, menjawab harapan Bupati Buleleng untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap aksistensi lembaga keuangan milik Pemkab Buleleng ini. Sebab, Asosiasi Kelompok Tani ”Prima Karya Sari” ini mempunyai anggota hampuir seluruh Kelompok Tani yang ada di Kabupaten Buleleng, dengan program yang jelas dan pasti, baik jangka pendek, jangka menengan dan jangka panjang.

   ”Melalui MoU yang telah ditandatangani, kami pihak perbankan memberikan bantuan pinjaman kredit kepada Asosiasi yang selanjutnya diberikan kepada anggota dalam bentuk sarana dan prasarana yang dibutuhkan kelompok tani,” ungkap Suarjaya.

      Bupati Putu Agus Suradnyana dan Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna berfoto bersama 

        usai menyaksikan penandatanganan mOu Dirut BPR Bank Buleleng 45 Nyoman Suarjaya 

          dan Ketua Umum Asosiasi Prima Karya Sari Kabupaten Buleleng Made Suputra Yasa

   Sebagai lembaga keuangan sesuai visi misi yang dilaksanakan, tegas Suarjaya, jelas mengejar laba sebagai salah satu sumber PAD Kabupaten Buleleng. Sebab, PD BPR Bank Buleleng 45 menjadi salah satu penyangga kas daerah.

     Selain telah melakukan terobosan kerjasama kemitraan pertanian itu, Dirut PD BPR Bank Buleleng 45 ini juga mengaku sudah mengadakan pendekatan dengan Dirut PD Pasar Buleleng maupun Dirut PDAM Buleleng.

      Pendekatan untuk menjalin kerjasama kemitraan dengan PD Pasar Buleleng, menurut Suarjaya, untuk memperkecil ruang gerak renternir yang selama ini memasok dana para pedagang di berbagai pasar yang ada.  Dalam memberdayakan UMKM melalui kredit mikro, pihaknya dituntut meningkatkan mutu pelayanan nasabah melalui program pelayanan prima.

     Mengiringi peningkatan pelayanan prima ini, pejabat low profile ini melaksanakan peningkatan profesionalisme sumber daya manusia. ”Salah satunya dengan ‘lelang’ jabatan struktural yang kosong kepada karyawan yang siap pakai sesuai kemampuannya,” imbuhnya.

       Sementara upaya menjalin mitra kerjasama dengan PDAM Buleleng, menurut Nyoman Suarjaya, membantu masyarakat yang belum menikmati air bersih. (DN ~ TiR).—