Tiada Henti Permainan Judi di Buleleng, Bali - Dewata News
Gold Ads (1170 x 350)

10/31/15

demo-image

Tiada Henti Permainan Judi di Buleleng, Bali

Permainan+judi+bola+adil

Buleleng, Dewata News.com Mungkin tak perlu lagi bicara pemberantasan judi di Buleleng,dan Bali pada umumnya, karena upaya meracuni generasi lebih kuat dari memberantas yang sudah ada.

    ”Andai anak-anak kalian hidup di lingkungan seperti yang sering kali dilakukan anak-anak, yakni berjudi. Mereka mengikuti yg tua dan khawatirnya mempengaruhi kawan sepermainannya. Kepentingan saya cuma tunas-tuinas bangsa yang masih sangat kecil, tapi kalau .urusan yang dewasa dan orang tua, terserah mereka. Yang disayangkan,ada pembiaran,” komentar salah seorang warga di Singaraja, Sabtu (31/10).

    Kritikan tersebut terlontar dari seorang warga yang tak mau menyebut jati dirinya yang menyatakan polisi pilih kasih terhadap keberadaan judi. 

     Warga yang tak mau disebut jati dirinya ini selanjutnya mengungkapkan, permainan judi togel masih beredar bebas di masyarakat gumi Den Bukit di kabupaten ujung utara Bali ini. Bahkan jajaran Polres Buleleng belum berhasil menggulung pengecer, pengepul, apalagi pengepul togel. 

    Begitu juga permainan judi bola adil yang tak pernah surut, seperti yang digelar setiap malam di atas pasir hitam pantai Bina Ria, Lovina.

    ”Kalau memang mau menumpas judi secara menyeluruh, jangan hanya tajen saja yang diberangus. Judi togel dan segala bentuk permainan judi lainnya juga harus diberangus,” imbuhnya.

     Masyarakat meminta agar pemberantasan judi dilakukan secara menyeluruh, tidak pilih kasih. Dengan tidak adilnya penegakan pemberantasan judi, ini membuat masyarakat kucing-kucingan terhadap aparat.             
                           
    Dari pengamatan di lapangan, dalam satu bulan belakangan ini, jajaran Polres Buleleng belum penah menangkap kasus judi togel maupun judi tajen. Terkesan Buleleng bebas dari perjudian. Namun kenyataannya judi jenis kupon togel dan jenis lainnya, seperti permainan judi bola adil, kartu domino melalui permainan ”brerongan” dan ceki serta permainan cong maupun cap jeki tetap ada. (DN ~ TiR).—

Pages