Buleleng,
Dewata News.com — Kapolres
Buleleng AKBP Harry Haryadi Badjuri menilai, eksistensi wartawan sangat
membantu sukses tidaknya pelaksanaan yang diemban jajaran Kepolisian dalam penegakan
hukum melalui fungsinya mengayomi, melindungi serta memberikan rasa nyaman dan
aman masyarakat.
”Jajaran Kepolisian akan terus meningkatkan jalinan kerjasama dengan
jajaran pers yang ada, sekaligus menghindari berita negatif di media. Tapi,
jika secara aktualitas ditemukan adanya fakta negatif dilakukan anggotanya, tidak
menutup fungsi wartawan untuk mengangkat ke publik sesuai mekanisme yang
berlaku,” kata Harry Haryadi Badjuri pada temu perdana dengan jajaran wartawan
di Singaraja, Jumat (02/10) siang.
Pada kesempatan temu perdana dengan wartawan itu, Kapolres Harry Haryadi
didampingi Kabag Ops Kompol Ketut Gelgel, Kasat Lantas AKP Sugianyar dan
Kasubbag Humas AKP Agus Widarma Putra, sementara jajaran wartawan tampak hadir
Ketua PWI Kabupaten Buleleng Putu Ngurah Aswibawan.
Ditengah temu perdana siang itu, mengemuka masih merebaknya segala
bentuk judi yang segera mendapat atensi jajaran Kepolisian Resor Buleleng. ”Selain
adanya masukan dari rekan wartawan, kami juga menerima informasi melalui pesan
singkat di handphone masih ada
permainan judi yang segera diatensi,” imbuhnya.
Ketua PWI Kabupaten Buleleng Ngurah Awibawan menjelaskan, keberadaan
organisasi profesi wartawan, PWI selain PWI Provinsi Bali hanya ada di
Kabupaten Buleleng. Sesuai hasil konsolidasi dari rapat kerja, pengurus pleno
PWI Kabupaten Buleleng akan dilantik pada tanggal 28 Oktober mendatang di
gedung Laksmi Graha Singaraja.
Ia juga berharap, jalinan kerja sama yang selama ini sudah berjalan baik
agar terus ditingkatkan, sehingga segala kegiatan yang ada di Polres Buleleng
segera bisa diketahui masyarakat. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com