Dewa Ketut Puspaka |
Buleleng,
Dewata News.com — Sekretaris
Daerah Kabupaten Buleleng Dewa Ketut Puspaka mengisyaratkan, generasi muda,
sangat penting menanamkan rasa kebangsaan dan rasa cinta tanah air, melalui
bela negara. Sebab, generasi muda bukan lagi sebagai pengekor, melainkan
sebagai pelopor pembangunan yang berwawasan kebangsaan.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris
Daerah Kabupaten Buleleng, Dewa Ketut Puspaka yang juga sebagai Ketua Pemuda
Panca Marga (PPM) Buleleng, Sabtu (17/10) kemarin. Menurut
”Generasi muda saat ini didorong, untuk kembali mengikuti Pedoman
Penghayatan Pengalaman Pancasila (P-4) di dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan, penghayatan
nilai-nilai ini, perlu ditamankan sejak dini. Kita harus bangga terhadap bangsa
dan negara Indonesia, kalau kita sudah bangga seluruhnya akan dapat dilakukan
demi kepentingan bersama. Ini harus dimiliki setiap warga negara, dalam menjaga
kehormatan bangsa dan negara,” kata Puspaka di Singaraja, Minggu (18/10).
Sebagai Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Buleleng, Dewa Puspaka
mengatakan, rasa bangga terhadap tanah air, yang ditanamkan kepada
pemuda-pemudi, sebenarnya sudah ada sejak duduk di bangku sekolah dasar, yang
kemudian ketika generasi muda memasuki remaja, dimana mulai mengenal
lingkungan, dan pelajaran mengenai kewarganegaraan.
“Setiap masyarakat harus diajak berpikir kritis, terkait berbagai
persoalan yang ada di publik, implementasi bela negara memang tidak mudah
dilakukan, tapi setidaknya ada contoh panutan bela negara melalui terapan pola
kearifan lokal,” jelas Puspaka.
Puspaka juga menegaskan, perlunya penanaman sikap bela negara kepada
warga negara di Indonesia, dalam meningkatkan rasa kebangsaan, salah satunya
yakni melalui ajaran Ki Hajar Dewantara dengan semboyan berbunyi “ing ngarso
sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani.”
Dengan kita mencintai, bangga, dan menjaga martabat bangsa, lanjut Dewa
Puspaka, ini jelas sudah bela negara. Perkembangan bangsa pun harus diikuti
wawasan kebangsaan, karena itulah revolusi mental terus ditekankan Presiden
Indonesia.
Disinggung peran serta PPM dalam keterlibatan bela negara ini, Puspaka
menjelaskan, khusus untuk Pemuda Panca Marga yang memiliki darah pejuang, ke
depannya wajib ikut memberikan contoh, teladan untuk bela negara kepada
generasi muda.
“PPM dibantu TNI, untuk melakukan hal-hal bela negara, bukan untuk kepentingan sesaat. Secara mental dan fisik kuat mengawal pembangunan bangsa negara,” tandasnya. (DN ~ PB).—
“PPM dibantu TNI, untuk melakukan hal-hal bela negara, bukan untuk kepentingan sesaat. Secara mental dan fisik kuat mengawal pembangunan bangsa negara,” tandasnya. (DN ~ PB).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com