Kegiatan BBDF di Teluk Pemuteran Siap Digelar |
Buleleng, Dewata News.com — Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Buleleng, Bali menyebutkan acara akbar "Buleleng Bali Dive Festival" (BBDF) siap digelar di Desa Pemuteran Gerokgak, pada hari Jumat (23/10) mulai pukul 16.00 Wita. Dipastikan gelar pertamakali BBDF di kawasan wisata Buleleng Barat ini akan dibuka oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya.
"Panitia sudah siap 100 persen dalam menyukseskan festival bahari
pertama dan terbesar di Bali Utara itu, akan berlangsung mulai tanggal 23
hingga 26 Oktober mendatang. Sesuai agenda upacara pembukaan diharapkan dibuka
oleh Mentri Pariwisata pak Arief Yahya," kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan
Buleleng, I Nyoman Sutrisna disela-sela gladi bersih di Teluk Pemuteran, Kamis
(22/10) sore.
Ia menuturkan, tujuan diselenggarakannya BBDF yang paling utama adalah
meningkatkan kunjungan dan ajang promosi potensi alam bawah laut di Bali Utara.
"Kami merancang acara pada Oktober yang memasuki musim sepi pengunjung (low session), sehingga lewat festival mampu meningkatkan jumlah kunjungan secara umum," kata dia.
Sutrisna memaparkan, ratusan penyelam akan ikut memeriahkan kegiatan BBDF. "Data yang ada menunjukan jumlah peserta kalangan penyelam dunia terus meningkat," papar dia.
Ia menambahkan, beberapa kegiatan dirancang dalam BBDF antara lain, pelepasan struktur baru konservasi dengan tema gajah mina, lomba foto bawah laut, workshop biorock oleh dr. Tom Guerau.
"Selain itu juga, terdapat lomba lukis alam bawah laut, pameran kartun, artash Made Bayak, dive industry, konservasi, yoga, dive together, bersih pesisir, kuliner, pertunjukan musik dan kolosal budaya," katanya.
Tari cak di laut dilakoni oleh anggota Marinir TNI-AL lagi gladi bersih |
Kegiatan ini, lanjutnya, bekerjasama dengan Yayasan Karang Lestari, Diskanla Buleleng, dan Pemkab Buleleng.
Lebih jauh, kata dia, pembukaan rencananya akan berisikan parade seni budaya pesisir. Petunjuk Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, kami di Diskanla Buleleng diberi tugas menyelenggarakan festival di wilayah bagian Barat Buleleng," kata dia.
Bukan hanya itu saja, kegiatan lainnya tidak kalah unik berupa agenda fotografi bawah laut, mencari mutiara berkelas yang disebar dalam bentuk harta harun di beberapa wilayah titik ditentukan, workshop biorock dengan pola mempercepat pertumbuhan terumbu karang di dasar laut, restoking, kuliner dan penebaran benih ikan kakap 10.100 bibit. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com