Antar Humas Jangan Berbalas “Pantun” Di Media - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/4/15

Antar Humas Jangan Berbalas “Pantun” Di Media

                                                                 
Denpasar, Dewata News.com -  Plt Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali, Drs. Ketut Teneng mengisyaratkan, antar Humas dihimbau tidak saling ‘berbalas pantun’. Memperkuat sinergisitas dan jaringan dalam melaksanakan fungsi kehumasan merupakan hal mutlak yang harus dilakukan. 

    Ia juga mengungkapkan, prihal tersebut sangat penting untuk menyamakan persepsi dalam melakukan klarifikasi terpisah terhadap persoalan yang sama.

    “Jangan ada yang ‘berbalas pantun’ di media dengan persoalan yang sama. Kalau ada yang harus diklariifikasaikan sebaiknya dilakukan secara bersama dengan duduk bersama,” ujar Teneng pada acara Pembekalan Peserta Kapasitas Humas Pemerintah dan Instansi Vertikal yang digelar di Ruang Jempiring Badan Diklat Provinsi Bali, Jumat (02/10).

    Teneng berharap para humas pemerintah dan instansi vertikal yang tergabung dalam Forum Kehumasan Provinsi Bali lebih sering mengadakan pertemuan serupa untuk berbagi tentang sejumlah isu terkini di Provinsi Bali, sekaligus mencari solusi dari setiap persoalan yang dihadapi masing masing instansi. Ia optimis langkah ini akan dapat memberikan informasi positif kepada masyarakat sehingga paham kinerja instansi pemerintah.

    Setelah melakukan pembekalan para peserta rencananya akan diajak ke Provinsi Sulawesi Utara untuk melihat pertanian organik dan sekaligus meninjau Humas Provinsi Sulawesi Utara yang berhasil meraih prestasi Humas terbaik di Kawasan Indonesia Timur dari Kemenpan RB di tahun 2015.

     Dalam kegiatan tersebut juga diisi pembekalan dari dua narasumber yaitu dari Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Provinsi Bali, Ida Bagus Wisnu Ardhana serta Budiharjo dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Bali.(DN ~ HuM).-

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com