Buleleng,
Dewata News.com — Setelah hampir
tiga minggu hingga akhir Agustus 2015 Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
(Disdukcapil) Kabupaten-Kota di Bali, termasuk Buleleng, mengalami nihilnya stok
kepingan KTP-el, September nanti sudah teralisir.
”Kepingan KTP-el mengalami kekurangan stok sejak 10 Agustus lalu
sementara KTP-el masih dibutuhkan masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang
belum mengurus KTP-el secara langsung. Setelah kami bersama SKPD Kependudukan
dan Catatan Sipil lainnya di Provinsi Bali melakukan koordinasi dengan Direktorat
Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri di Jakarta,
tadi kami mendapat berita gembira, bahwa kepingan KTP-el akan direalisir,
September mendatang,” kata Kepala Disdukcapil Kabupaten Buleleng Putu Ayu Reika
Nurhaeni di ruang kerjanya saat ditemui, Rabu (26/08) siang.
Kadisdukcapil Buleleng Putu Ayu Reika Nurhaeni
Ia mengungkapkan, nihilnya stok kepingan KTP-el ini tidak hanya terjadi
di Buleleng saja, tapi juga di seluruh Kabupaten di Bali. Sementara Disdukcapil
Buleleng mengalami kehabisan keping KTP-el sejak 10 Agustus lalu. Tapi, pihaknya
sudah melakukan antisipasi melalui rapat kordinasi bersama para camat, hingga
kepala desa-lurah.
Antisipasi yang dilakukan khususnya kepada masyarakat yang membutuhkan
KTP-el, menurut mantan Camat Buleleng ini, melalui dikeluarkannya Surat
Keterangan (SK) KTP-el berisi nama, NIK, dan alamat masyarakat. Hal itu
diharapkan mampu mengantisipasi sampai keping blangko KTP-el, kembali tersedia
bagi masyarakat Buleleng.
”Antisipasinya dengan mengeluarkan SK apabila KTP-el masih dalam proses,
itu dikeluarkan di Kecamatan dan masyarakat bisa mendatangi kantor kecamatan
melihat data, baik sudah perekaman atau belum,” imbuhnya.
Mantan Camat Buleleng ini juga mengungkapkan, sosialisasi habisnya
keping KTP-el telah diantisipasi sejak dini. Masyarakat yang hendak mengurus
KTP-el dari tingkat desa akan diberitahu apabila keping KTP-el sedang habis,
untuk berikutnya diarahkan ke Kecamatan.
Sesuai data yang ada, jelas Ayu
Reika Nurhaeni, warga Buleleng yang sudah terekam dalam pencairan KTP-el 17.800
orang menunggu terealisirnya keeping KTP-el dari pusat. Sedangkan penduduk yang
sudah mengantongi KTP-el sebanyak 462.022 dari 866.675 jumlah penduduk di
Kabupaten Buleleng.
Terkait akan tertealisir keeping KTP-el September nanti, pihaknya belum
tahu ada berapa jatah keping yang akan disiapkan pusat, kendati pihaknya
memohon lebih dari pencari KTPO-el. Hal itu disebabkan pengadaannya dari pusat,
bukan dari Provinsi atau Kabupaten.
Dalam keterangan yang lain, Kadisdukcapil Buleleng Putu Ayu Reika
Nurhaeni memaparkan, program kegiatan ”jemput bola” yang akan dilakukan,
September 2015 nanti di 72 desa dalam 9 kecamatan untuk pembuatan KTP-el, serta
pembuatan missal Kartu Keluarga. (DN ~ TiR)..—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com