Buleleng,
Dewata News.com — Dari ribuan
pengidap HIV AIDS di Buleleng, 22 diantaranya adalah anak-anak. Dengan kondisi
tersebut, Pemerintah Kabupaten Buleleng bersama Komisi Penanggulangan AIDS
Daerah (KPAD) Buleleng dan instansi terkait terus gencarkan upaya cegah tangkal
penularan HIV AIDS.
Wakil Bupati Buleleng selaku Ketua KPAD Buleleng, I Nyoman Sutjidra menjelaskan,
dalam tahun 2015 ini di Buleleng ada 22 anak positif tertular virus HIV, hingga
harus mendapatkan perawatan dan pendampingan dari relawan HIV AIDS Buleleng.
“Penyebaran HIV AIDS saat ini tidak mengenal batas usia. Sebagian besar
anak-anak yang positif HIV akibat tertular orangtuanya yang lebih dulu
terjangkit virus mematikan ini”, ungkap Nyoman Sutjidra di Singaraja, Minggu
(26/07).
.
Dengan kondisi ini, Pemkab Buleleng dan KPAD bersama instansi terkait
akan meningkatkan kembali pengawasan melalui kegiatan razia dan penertiban
kependudukan, terutama pada lokasi-lokasi prostitusi dan hiburan malam.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com