Ubud, Dewata News.com
– Ini satu lagi event unik di Ubud. Yakni, gelaran Ubud Food Festival
yang akan memanjakan para pecinta kuliner dari 5 hingga 7 Juni 2015,
jangan kecewa saat tiba di tempat Anda tidak akan menemukan tukang
jualan makanan, melainkan serangkaian acara demo masak dari para chef
penjuru daerah Indonesia, Malaysia, dan Singapura.
Tidak hanya demo masak, pengunjung juga
bisa berbincang mengenai bahan masakan di Food Forums. Pendiri dan
direktur UFF Janet DeNeefe mengatakan “saya sangat gembira untuk dapat
menghadirkan sebuah festival yang telah dinantikan di Indonesia. Saya
berharap bisa mempersembahkan keragaman masakan serta budaya nusantara,”
jelasnya saat Press Call yang diselenggarakan di WarWick Ibah, Ubud,
Bali (04/06).
Pembukaan UFF 2015 terbilang meriah,
panitia dapat menghadirkan Ibu Sri Owen yang mempopulerkan masakan
Indonesia di Inggris lewat buku pada tahun 1970. “Puluhan tahun tidak
menginjakkan kaki di Indonesia, akhirnya bisa menikmati bubur ayam di
Indonesia yang sangat lezat!” seru Ibu Sri
Hadir juga Bapak Ketut Suardana selaku
pemilik Yayasan Mudra Swari Saraswati Foundation yang mendukung UFF
2015, “saya melihat ini akan menjadi prospek yang sangat baik, karena
Ubud mempunyai aspek-aspek yang luar biasa seperti makanan dan juga
objek wisata, saya yakin UFF akan mewakili pulau-pulau di Indonesia
untuk mengenalkan kuliner Indonesia,” Jelas Ketut Suardana seusai Press
Call.
Dalam Press Call hadir Bondan Winarno dan juga Will Meyrick selaku
chef yang berasal dari London yang beberapa tahun belakangan ini
membuka restaurant Asia di Bali.
Tidak hanya Press Call, seusai
konferensi pers yang dipadati banyak jurnalis luar dan dalam negeri ,
Janet DeNeefe, Bondan Winarno, Ketut Suardana, dan Maria Sukrisman
selaku perwakilan dari HSBC Indonesia memberikan penghargaan Lifetime
Achievement Award kepada Ibu Sri Owen di Museum Blanco pada malam
harinya.
Ibu Sri akan memberikan penilaian kepada Chef Wan dan Rahung
Nasution yang akan beradu memasak Rendang pada tanggal 6 Juni. (DN~SB).-
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com