Buleleng, Dewata News.com — Setelah empat tahun mengendalikan dan mewujudkan keamanan di wilayah territorial Kodim 1609 Buleleng, Letkol Inf. Nugroho Dwi Hermawan mendapat jabatan promosi sebagai Wadan Rindam IX/Udayana. Secara resmi Letkol Inf. Nugroho Dwi Hermawan menyerahkan tugas dan tanggung jawab jabatan Dandim 1609 Buleleng kepada penggantinya yang baru, Letkol Inf. Budi Prasetyo di Makorem 163/Wirastya Bali, Denpasar, tanggal 30 Mei 2015 lalu.
Informasi yang diperoleh Dewata News disela-sela upacara pisah sambut
Dandim 1609 Buleleng di Singaraja, Senen
(01/06) menyebutkan, Letkol Inf. Nugroho Dwi Hermawan mulai menjabat
Dandim 1609 Buleleng, tanggal 11 Maret 2011. Kemudian sebagai jabatan promosi
Wadan Rindam IX/Udayana yang bermarkas di Kediri, Tabanan sesuai dengan surat
perintah tugas, tanggal 27 Februari 2015.
Letkol Inf Nugroho Dwi Hermawan didampingi istri pada acara pisah sambut
pagi itu mohon pamit setelah 4 tahun bertugas membina wilayah territorial di
Kabupaten Buleleng dan mohon doa restu sebagai Wadan Rindam IX/Udayana
Sementara sebagai pengganti jabatan Dandim 1609
Buleleng dipercayakan kepada Letkol Inf. Budi Prasetyo yang sebelumnya menjabat
Komandan Secata A di Kubujati, Singtaraja. Sebagai Dandim 1609 Buleleng yang
baru, Letkol Inf. Budi Prasetyo kelahiran Jakarta, tahun 1976 ini mohon
dukungan Forkom Muspida dan seluruh elemen masyarakat untuk tetap terwujudnya keamanan
yang kondusif.
Upacara pisah sambut Dandim 1609
Buleleng, Letkol Inf Nugroho Dwi Hermawan dengan Letkol Inf Budi Prasetyo
dihadiri Bupati Putu Agus Suradnyana, Ketua DPRD Gede Supriatna, Wabup Nyoman
Sutjidra dan Sekda Dewa Puspaka, unsur Muspida serta sejumlah undangan lainnya
di Makodim Buleleng,
Bupati Agus Suradnyana menilai Letkol Inf. Nugroho Dwi Hermawan selama
menjabat Dandim di Buleleng melaksanakan tugas dengan tegas penuh senyum dalam
setiap menyelesaikan konflik yang terjadi. (DN~*).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com