|
Ilustrasi |
Jakarta, Dewata News.com -Perusahaan konstruksi BUMN PT Waskita
Karya menggagas pembangunan proyek tol baru di Pulau Dewata, Bali
sepanjang 156,7 Km. Jalan tol yang akan dibangun terdiri dari empat
peket proyek meliputi Kuta-Canggu-Tanah Lot-Soka, Soka-Pekutatan,
Pekutatan-Gilimanuk, dan Pekutatan-Lovina (Buleleng).
Hal ini disampaikan
oleh Direktur Operasional I Desi Arryani usai menghadiri Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS) Tahunan di Kantor Pusat Waskita Karya, Jakarta,
Jumat pekan lalu.
Jalan tol ini, sambung dia, akan menjadi akses
utama penunjang bandara baru yang akan didirikan di Balu Utara. Saat
ini memang di Bali sudah ada tol di atas laut bernama Bali Mandara
sepanjang 12 Km.
"Tol baru baru inisiasi (gagasan) Waskita
sebagai pemrakarsa, kami usulkan dari Kuta-Canggu-Tanah Lot-Soka,
mendekati bandara baru di Bali Utara," ujarnya dalam kesempatan
tersebut.
Jalan tol tersebut akan memiliki panjang kurang lebih 156,7 Km dari sisi selatan, barat hingga utara Pulau Bali.
"Kuta-Canggu-Tanah Lot-Soka sepanjang 28 km, Soka-Pekutatan 25,1 km,
Pekutatan-Gilimanuk sepanjang 54,4 km, dan Pekutatan-Lovina 46,7 km,"
katanya.
Dari perencanaan awal, pembangunan tol ini diperkirakan
akan menelan dana hingga Rp 34,379 triliun. "Sekitar Rp 35 triliun. Itu
dari hasil para studi kelayakan. Sudah dipertimbangkan potensi
perkembangan wilayah, tingkat kepadatan lalu lintas, aspek lingkungan
dan lainnya," katanya.
Saat ini prakarsa tersebut telah
disampaikan ke pihak Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk ditindaklanjuti.
Ia
yakin usulan ini akan mendapat respons positif dari pemerintah untuk
mendapat hak menggarap jalan tol yang telah diprakarsai Waskita Karya.
Namun, hal tersebut masih harus menunggu penetapan dai BPJT Kementerian
PUPR.
"Masih menunggu izin PUPR," katanya.(DN~*).-
Saya kurang setuju dg gagasan membangun toll. ....krn bakal kehilangan banyak lahan pertanian, menambah sesak Bali,......Bali sdh over lad dan perlu sistem pengendalian di segala aspek. Idealnya Bali berpenduduk 1,5 jt dan skrg 5 jt....Saya ingin ada tunel/terowongan agar tdk memakan banyak tanah pertanian. ...menambah pembangunan yg tdk mungkin di bangun di terowongan
ReplyDeleteSaya sangat setuju dengan adanya tol soka seririt pemerataan pertumbuhan ekonomi akan meningkat terutama bali utara dan bali barat. Apalagi akan dibangun bandara dibuleleng pasti akses tol sangat berperan.
ReplyDelete