Buleleng, Dewata News.com - Polisi amankan seorang bocah berumur 3 tahun ditemukan bermain seorang diri di jalan raya, awalnya sempat diduga dibuang oleh orang tuannya namun setelah dilakukan upaya pencarian salah satunya melalui media sosial pihak keluargapun datang menjemput ke Mapolres Buleleng.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Ngurah Made Aditya Pinatih alias Adit (3) pertama kali ditemukan oleh Aiptu Kandi yang merupakan anggota Polri yang bertugas di Mapolres Buleleng saat mengantar anaknya kesekolah.
"Saya lihat waktu nganter anak, ada anak kecil yang bermain sendiri di jalan raya terus didekati, saya tunggu 1 jam disana tidak ada yang mencari. Ditanya rumahnya dimana, diajak keliling juga tidak tahu alamat rumahnya," papar Kandi kepada media, Senin (04/0).
Polisi sendiri sempat kesulitan mencari pihak keluarga lantaran Adit yang tidak mau mengatakan namanya sendiri, bahkan tidak tahu nama kedua orang tua, termasuk alamat tempat tinggalnya. "Kita cukup kesulitan karena anaknya tidak mau bicara, tidak tahu nama orang tua. Jadi kita berupaya untuk mencari tahu melalui BBM," papar Kanit PPA Iptu Gede Sumarjaya.
Dari jaringan media sosial BBM dan Facebook akhirnya pihak keluarga mengetahui keberadaan Adit dan langsung menjemputnya ke Mapolres Buleleng berselang 2 jam setelah diinformasikan. Berdasarkan keterangan Ibunya, Indri Safitri (38) yang beralamat di Laksamana Barat, Gang Cempaka, saat itu dirinya sedang mengantar anaknya yang lain kesekolah. "Saya nganter kakaknya Dea, ujian, balik lagi untuk nganter lagi 2 anak saya, anak saya ada 6," kata Indri.
Menghindari hal yang sama terjadi di kemudian hari Kanit PPA Iptu Gede Sumarjaya menghimbau kepada para orang tua untuk mengajarkan nama kedua orang tua beserta alamat rumah kepada anaknya supaya Polisi bisa dengan cepat mengantar si anak kerumahnya serta orang tuannya. (DN~*).-
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com