Jakarta, Dewata News. Com - KLM Royal Dutch Airlines meluncurkan uji trial teknologi aplikasi Smartwatch Android yang dapat memberikan rincian informasi tentang perjalanan penumpang. Selain menyediakan boarding pass, aplikasi ini dapat memberi informasi yang relevan terutama terhadap bandara terkait.
“Aplikasi Smartwatch KLM ini memungkinkan penumpang mendapatkan informasi sekilas yang relevan dan terkini tentang jadwal dan keterangan penerbangan mereka. Kami akan melangkah maju dengan teknologi ini sebagai layanan inovatif bertujuan untuk memastikan penumpang kami selalu selangkah dimuka untuk perjalanan mereka,” ucap Tjalling Smit, Senior Vice President of E-
Commerce at Air France-KLM.
Para pengguna aplikasi Smartwatch KLM setiap saat dapat memeriksa keterangan penerbangan mereka setelah melakukan pemesanan. Mereka akan menerima pemberitahuan perjalanan yang terkait, 24 jam sebelum keberangkatan.
Setelah memasuki “geofence” bandara udara Amsterdam Schiphol, penumpang otomatis menerima informasi gerbang serta waktu keberangkatan. Penumpang juga dapat mengecek informasi lain terkait penerbangan mereka yang relevan.
Satu jam sebelum keberangkatan, penumpang akan menerima pesan serta boarding pass yang siap untuk discan di pintu gerbang. Pemberitahuan diakhiri dengan nomor kursi penumpang yang dikirim sebelum keberangkatan.
Tahun lalu KLM telah meluncurkan layanan navigasi bandara menggunakan teknologi iBeacon yang membantu penumpang yang akan berpindah penerbangan untuk menemukan gerbang berikutnya di bandara udara Amsterdam Schiphol. (DN - HUM)
There are some fascinating points in time in this post but I do not know if them all center to heart. You can find some validity but I am going to take hold opinion until I consider it further. Good article , thanks therefore we want a lot more! Added to FeedBurner as well NH38 Movement
ReplyDelete