 |
| Penyair terkenal Bali, I Gusti Putu Bawa Samar Gantang saat bertemu dengan Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya, Selasa (24/02). |
Tabanan, Dewata News.com — Penyair terkenal Bali, I Gusti Putu Bawa Samar Gantang memastikan Tabanan, Bali akan menjadi tuan rumah dalam festival puisi internasional. Sedikitnya ada puluhan penyair dunia dari 24 negara yang akan hadir dalam festival tersebut.
Usai bertemu dengan Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya, pada Selasa (24/02), Samar Gantang selanjutnya mengatakan, festival puisi Internasional itu akan diikuti penyair dari 24 negara. "Rencananya akan digelar pada November," kata Samar Gantang.
Pelaksanaan festival ini juga akan dilaksanakan bersamaan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-522 Kabupaten Tabanan. Penunjukan Tabanan sebagai tuan rumah disepakati setelah ada festival puisi Internasional di Afrika Selatan 2013.
Panitia, kata dia, juga sudah melakukan survei lokasi yang akan digunakan sebagai lokasi acara. Lokasi yang bakal digunakan sebagai panggung acara di antaranya di tengah sawah. "Jadi akan tampil di tengah sawah nantinya," imbuhnya.
Dari hasil survei tiga lokasi yang akan digunakan adalah wilayah Tanah Lot, kemudian Ulun Danu Beratan, dan kawasan persawahan Jatiluwih.
Rangkaian acara yang digelar ini juga akan diisi dengan kegiatan tradisional membuat jamu khas Bali atau yang dikenal dengan loloh. Lokasi pembuatan loloh sudah ditentukan yakni di kawasan Desa Wanagiri, Tabanan.
Samar Gantang mengatakan, nama Tabanan juga sudah dikenal dunia dengan nama-nama maestro seperti maestro tari I Ketut Maria, pematung Nyoman Nuarta, pelukis Made Wianta, hingga dramawan Putu Wijaya. Tabanan juga punya dalang berbahasa Inggris, Nyoman Sumandhi.
Dipilihnya Tabanan sebagai tuan rumah juga sudah disampaikan kepada Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti serta Ketua DPRD Tabanan Ketut Boping Suryadi. (DN~*).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com