penngukuhan komandan TNI AL (c) Foto : hum |
Buleleng, Dewata News. Com - Dalam upacara penngukuhan komandan TNI AL komandan lanal denpasar Julius Widjojono yang sebagai inspektur upacara mengatakan merujuk pada potensi kerawanan komandan TNI AL sangsit sebagai kepanjangan tangan dari pangkalan RNI AL denpasar yang sebentar lagi berubah menjadi pangkalan TNI AL Bali,memegang peranan penting dalam tugas untuk mewujudkan penyelenggaraan dalam rangka meningkatkan pengawasan terhadap pengendalian sumber daya yang ada sehingga diperlukan keberadaan pos TNI AL sangsit yang berfungsi sebagai pos pemantau terhadap segala aktifitas laut.
Lebih lanjut inspektur upacara menambahkan kepada komandan pos TNI AL sangsit yang baru dikukuhkan mengawali tugas, inspektur menginginkan ciptakan situasi kekeluargaan di lingkungan kerja dan selalu berkoordinasi sengan onstansi militer dan sipil maupun sdengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat di wilayah sehingga terwujud iklim kerja yang sehat dan harmonis”imbuhnya”.
Di kesempatan yang sama Nyoman Sutjidra.SP.OG yang sekaligus menjabat sebagai wakil bupati buleleng mengatakan tujuan dari pengukuhan komandan pos TNI AL sangsit adalah dalam upaya turut serta menjaga keberadaan dari potensi laut yang ada di kabupaten buleleng, mengingat luas wilayah lautan di kabupaten buleleng mencapai panjang 157,05 km, meruakan kekayaan bangsa yang tak ternilai”tegasnya” (DN - HUM)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com