Ratusan Korban Keracunan Makanan HUT Ke-59 RSUD Buleleng - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

12/5/14

Ratusan Korban Keracunan Makanan HUT Ke-59 RSUD Buleleng


                                  Korban keracunan nasi bungkus HUT ke-59 RSUD Buleleng
Buleleng, Dewata News.Com – Ratusan korban keracunan makanan nasi bungkus sempat menjalani perawatan di UGD RSUD Buleleng, Singaraja setelah puncak kemeriahan memperingati HUT ke-59. Jumat (05/12) .

    Dari ratusan yang sempat mendapat pertolongan medis di RSUD Buleleng, juga diantaranya 35 orang karyawan rumah sakit milik pemerintah di kabupaten ujung Utara pulau Bali itu yang sempat menyantap nasi bungkus mengalami mual-mual.

    Diduga penyebab keracunan yang menimpa karyawan rumah sakit di kabupaten Buleleng adalah nasi bungkus seperti dijelaskan, Wadir pelayanan RSUD Buleleng, dr. Nyoman Gunawan.

   “Untuk keperluan ulang tahun, rumah sakit memesan 965 nasi bungkus dalam beberapa tahap pada sebuah rumah makan di jalan Ahmad Yani Singaraja,” papar Gunawan. 

    Untuk pemeriksaan lebih lanjut, pihak rumah sakit juga mengambil sampel nasi bungkus untuk memastikan penyebab keracunan itu. 

     Menurut keterangan yang diperoleh di ruang UGD RSUD Buleleng, Singaraja, korban keracunan mulai berdatangan sejak pukul 16.00 Wita, dan terus bertambah hingga puncaknya, pada pukul 17.30 sampai pukul 18.30 Wita. Korban yang diduga keracunan makanan terus berdatangan, sehingga UGD  RSUD milik Pemerintahitu tidak mampu menampung pasien yang datang.

    Sejumlah pasien terpaksa diobservasi di lorong rumah sakit, dan beberapa pasien yang membutuhkan rawan inap, diarahkan masuk ke kamar perawatan. Beberapa pasien yang sudah membaik, disarankan untuk rawat jalan.

     Wadir Pelayanan RSUD Buleleng Nyoman Gunawan, untuk keperluan ulang tahun, pihak panitia HUT RSUD memesan 965 nasi bungkus dalam beberapa tahap pada sebuah  Warung Jok Wi yang ada di Jalan Ahmad Yani.  

    ”Untuk pemeriksaan lebih lanjut, pihak rumah sakit juga mengambil sampel nasi bungkus untuk memastikan penyebab keracunan itu,” kata Gunawan.. (DN~*).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com