Polisi Lancarkan Razia, Pelayan Kafe Berhamburan

Penggrebekan di Salah Satu Kafe Yang Ada di Siangaraj

Buleleng, DewataNews.Com – Sejumlah perempuan berpakaian minim yang sebelumnya duduk-duduk di depan sebuah kafe berhamburan dan berlarian ketika puluhan polisi tanpa seragam mendatangi kafe remang-remang itu, Minggu (14/12) dini hari.

    Para perempuan pelayan kafe itu tidak ingin wajahnya terlihat. Mereka yang tidak sempat lari terpaksa menutup wajahnya dengan tangan.

    "Malu saya kalau orang-orang pada tahu. Nanti anak saya lihat kasihan mereka," ujar seorang pelayan kafe sembari menutupi wajahnya.

    Perempuan berusia 32 tahun itu mengaku memiliki seorang anak yang masih kecil dan tinggal di Jember, Jawa Timur. Ia mengaku anaknya tidak tahu jika dirinya bekerja sebagai pelayan kafe remang-remang.

    "Saya bilang waktu berangkat ke Bali kerja di hotel. Yang penting setiap bulan bisa kasih kiriman kan beres," tambahnya.

     Menjelang hari raya Galungan, Natal dan Tahun Baru, jajaran Kepolisian Resor Buleleng melaksanakan operasi cipta kondisi dengan sasaran petasan, miras, dan narkoba.

    Selain menyasar tempat hiburan malam di Singaraja, polisi juga menyasar pedagang kembang api di sepanjang Jalan Diponegoro, Singaraja dan sejumlah pedagang miras.

   Kasatreskrim Polres Buleleng, AKP Ketut Adnyana TJ mengatakan, tujuan dari operasi ini untuk mencari petasan dan minuman keras (miras) tanpa izin. Dalam operasi ini polisi memeriksa surat izin berjualan petasan maupun miras sembari mengecek barang dagangan satu persatu. Operasi ini rencananya akan dilaksanakan secara rutin hingga menjelang Tahun Baru 2015.

     "Sasaran kami dalam operasi adalah petasan dan miras. Karena keduanya ini berpotensi dapat mengganggu keamanan masyarakat," kata Adnyana. (*)