Wabup Sutjidra Minta Dokter Kampanyekan Bahaya HIV/Aids - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/13/14

Wabup Sutjidra Minta Dokter Kampanyekan Bahaya HIV/Aids

 Suasana Hari Kesehatan Nasional ke-50 di Buleleng

Buleleng, Dewata News.Com – Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra mengharapkan para dokter mengkampanyekan bahaya penyakit HIV/Aids kepada para tenaga medis, khususnya masyarakat mengingat angka penderita yang mematikan itu semakin tinggi, bahkan telah merambah hingga para pelajar dan balita.

      ”Khusus HIV, saya juga mengimbau kepada teman-teman dokter untuk lebih sering turun ke lapangan mengadakan sosialisasi kepada masyarakat untuk menyelamatkan generasi muda kita,” kata Wabup yang berprofesi dokter ini pada puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 50 di Singaraja, Rabu (12/11).

       Peringatan HKN, kata Wabup Sutjidra, merupakan momentum yang tepat untuk menggelorakan kembali semangat hidup bersih dan sehat, karena kecendrungan masyarakat masih belum tersentuh pola kesehatan proventif yang dicanangkan pemerintah.

      Kadis Kesehatan Kabupaten Buleleng dr.Gede Maha Pramana mengatakan, pada prinsipnya upaya peningkatan kesehatan di Kabupaten Buleleng sudah berjalan maksimal, sebagai upaya pemerintah bersama-sama masyarakat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

      ”Kami yakini segala bentuk program yang dicanangkan Pemerintah di bidang tidak akan berjalan tanpa dukungan dari masyarakat, ini yang terus kami motivasi kepada petugas medis agar semangat dalam mmberikan pelayanan,” ujarnya.

      Memeriahkan puncak peringatan Tahun Emas Hari Kesehatan Nasional (HKN) diwarnai dengan tumpengan bersama dihadiri Wakil Bupati Buleleng dr. Nyoman Sutjidra, Sp.Og didampingi Ny. dr. Wardhany Sutjdira dan Pimpinan Puskesmas se-Kabupaten Buleleng, di halaman kantor Dinas Kesehatan, Jalan Veteran, Singaraja. (DN~HuM).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com