Ketua Stikes Majapahit Singaraja Made Sundayana saat beri sambutan pada seminar.
Buleleng, Dewata
News.Com –- Seminar
dengan tema "Melalui Pemahaman seksualitas kita tingkatkan kualitas
generasi muda yang bebas HIV/AIDS" mewarnai peringatan HUT ke-2 KMP Stikes
Majapahit Singaraja, Kampus Bungkulan, pada hari Sabtu (29/11).
Sebagai pembicara tunggal dalam seminar sehari itu, yakni Kepala Badan
KB dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Buleleng dr.Ni Made Sukarmini,MAP
diikuti oleh 346 peserta dari berbagai kalangan, yakni RSUD Buleleng, RS Swasta
se- Buleleng, Puskesmas se- Kabupaten Buleleng, pelajar SMK/SMU se-Buleleng,
serta Sivitas akademika Stikes Majapahit Singaraja, serta tamu kehormatan dari
Mahasiswa Stikes Majapahit Mojokerto.
Peserta seminar dari berbagai kalangan kesehatan
Ketua Stikes Majapahit Singaraja
I Made Sundayana mengatakan, kegiatan seminar dilaksanankan untuk
merealisasikan program jangka panjang KMPA Stikes Majapahit Singaraja dalam
bentuk upaya untuk memperkecil berjangkitnyaa HIV/AIDS.
”Tema seminar menjadi sentral dibicarakan sebagai usaha untuk turut serta membantu program pemerintah, dalam hal ini KPAD untuk memutus rantai penularan HIV/AIDS di Kabupaten Buleleng,” kata I Made Sundayana sesaat membuka seminar tersebut.
”Tema seminar menjadi sentral dibicarakan sebagai usaha untuk turut serta membantu program pemerintah, dalam hal ini KPAD untuk memutus rantai penularan HIV/AIDS di Kabupaten Buleleng,” kata I Made Sundayana sesaat membuka seminar tersebut.
Sundayana yang baru saja menambah pengetahuan Thai Massaga di Bangkok
mengatakan, dengan kegiatan semacam ini, sekaligus upaya meningkatkan kualitas
generasi muda yang sangat besar peranannya dalam mewarisi dan meneruskan cita
cita pendahulu untuk membangun bangsa.
”Tema seminar sesuai dengan visi misi lembaga yang menjadikan
unggulan dalam muatan lokal, berupa penanggulangan dan penekanan pada HIV/AIDS,
disamping muatan lokal yang lain,” ungkap Made Sundayana. (DN~TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com