Buleleng,
Dewata News.Com – PT Jasa Raharja
(Persero) Perwakilan Singaraja telah memberikan santunan sebesar Rp25 juta kepada
korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas), Komang Dina
Mahendri (16) warga Banjar Dinas Tegal, Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, pada
hari Kamis (30/10) sehari setelah peristiwa itu terjadi pekan lalu.
Sesuai data yang diperoleh di Satuan Lantas Polres Buleleng, Singaraja, peristiwa
laka lantas itu terjadi, Rabu (29/10) siang sekitar pukul 12.45 Wita, dimana korban Komang Dina Mahendri yang pelajar SMK
Kubutambahan mengendarai sepeda motor Yamaha DK-2701-UT di jalan jurusan
Singaraja-Amlapura datang dari arah barat. Karena kurang hati-hatinya pengemudi
kendaraan Mitsubhisi Colt T120 DK-9680-UD, I Gede Merta Yasa (47) anggota
Koramil Tejakulka yang tinggal di Jalan Pulau Obi, Banyuning yang datang dari
arah timur dan hendak berbelok ke kanan tidak memperhatikan situasi arus lali
yang datang dari arah berlawanan, sehingga laka itu terjadi menyebabkan Komang
Dina meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSU Kertha Usada Singaraja.
Kepala PT Jasa Raharja (Persero) Perwakilan Singaraja Nyoman Gd Kerta
Budi ketika dihubungi, Senen (03/11) siang mengatakan, pihaknya terus berupaya
memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya korban laka lantas sehingga
dalam waktu relatif cepat santunan sudah bisa diserahkan kepada ahli waris
korban.
Pihak PT Jasa Raharja (Persero) Perwakilan Singaraja yang wilayah
operasional meliputi tiga kabupaten, baik kabupaten Karangasem, Buleleng dan
Jembrana, jelas Kerta Budi, selama bulan Oktober 2014 telah melakukan
pembayaran klaim santunan dengan total nilai Rp971.073.893.
\
”Dibanding dengan pembayaran klaim selama bulan September 2014
sebelumnya sebesar Rp938.920.976, untuk pembayaran di bulan Oktober 2014 memang
mengalami penurunan, sekitar Rp33 juta lebih. Pembayaran klaim untuk korban
laka lantas, baik korban meninggal dunia, maupun luka-luka di tiga kabupaten
tersebut, Kabupaten Buleleng tetap tertinggi jumlah pembayarannya, karena
memang kasus laka lantas di Buleleng masih tinggi di banding Jembrana dan
Karangasem,” kata Nyoman GD Kerta Budi.
Masih tinggi kasus laka lantas di Kabupaten Buleleng, menurut Kepala PT
Jasa Raharja Perwakilan Singaraja Nym Gd Kerta Budi, pada hari Minggu (02/11)
dari tiga kejadian laka lantas di lokasi yang berbeda, mengakibatkan seorang
meninggal dunia di TKP, yakni Dewa Ketut Lana (57) warga Banjar Dinas Banyu
Biru, Kecam,atan Negara, Kabupaten Jembrana. Kejadian laka lantas di wilayah
Penyabangan, Kecamatan Gerokgak ini juga disebutkan, korban yang membonceng
istrinya, Dewa Ayu Komang Winten (47)
setelah dirujuk ke RSU Sanglah meninggal dunia.
(DN~TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com