Ketut Suweca Dikukuhkan Jadi Ketua Umum Perkemi Buleleng 2014-2018 - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/16/14

Ketut Suweca Dikukuhkan Jadi Ketua Umum Perkemi Buleleng 2014-2018

Wakil Ketua Umum PB Perkemi Bali (kanan) menyuampaikan selamat
kepada Ketua Umum PB Perkemi Buleleng Ketut Suweca 

Buleleng, DewataNews.Com – Ditengah berlangsungnya Porkab Buleleng 2014, Drs.Ketut Suweca, M.Si dikukuhkan menjadi Ketua Umum Persaudaraan Bela Diri (PB) Kempo Indonesia Kabupaten Buleleng periode 2014-2018. Pengukuhan dan pelantikan Pengkab Perkemi Buleleng oleh Wakil Ketua PB  Kempo Indonesia Provinsi Bali itu, berlangsung di gedung latihan Kempo Bhuana Patra Singaraja, Sabtu (15/11).

     Ketut Suweca yang saat ini sebagai Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Buleleng, bukan orang baru di arena olah raga kempo, karena sejak tahun 1990 sudah menekuni sebagai Kenshi dan sempat menjabat Sekretaris Umum Pengkab Perkemi Buleleng.

     PB Kempo Indonesia Kabupaten Buleleng periode 2014-2018 selain dikomandani Ketut Suweca sebagai Ketua Umum, juga diperkuat oleh Arif Gunawan sebagai Wakil Ketua dan Sekretaris Made Sudi Kusmawan bersama wakilnya David Sunandar, dilengkapi dengan bida bendahara serta komisi-komisi. Sebagai Dewan Kehormatan PB Kempo Indonesia Kabupaten Buleleng ditetapkan, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Rektor Undiksha Prof. Nyoman Sudiana, Made Sudarsana dan I Gusti Ngurah Agung. Sementara Dewan Penyantun, terdiri dari Manager Bank BRI, Dirut PT PLN Bali Utara, Dirut PDAM Buleleng, GM PT Telkom Bali Utara dan Dirut Maha Surya Motor.

Pertandingan kempo mewarnai Pengukuhan PB Perkemi Buleleng

      Wakil Ketua Umum PB Perkemi Bali pada kesempayan itu, selain menyampaikan permohonan maaf ketidakhadiran Ketua Umum PB Perkemi Bali, Samsul Huda, juga hasil Munaslub Perkemi 2014, menyakut perubahan regulasi AD/ART Perkemi, salah satunya mengenai nama agar Persaudaraan Bela Diri Kempo Indonesia yang disingkat menjadi PB Perkemi, dimana kata bela diri sudah dirubah menjadi Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia,tetapi singkatannya tetap Perkemi.

    Kedepan, kata Shorinji tidak boleh dipisah dengan kata Kempo, karena Shorinji dan Kempo  sebagai satu kesatuan, karena di kuil Shorinji Tingkok seni bela diri ini diciptakan dan dikembangkan.   

    Sementara itu, Ketua Umum PB Perkemi Kabupaten Buleleng, Ketut Suweca mengajak semua anggota Perkemi Buleleng untuk bahu membahu, karena dalam waktu dekat akan ada sejumlah event yang menantang untuk meraih prestasi, di antaranya Bali Open Turnament untuk semua Kenshi se-Bali, bulan Desember 1014, disamping kegiatan Porprov Bali tahun 2015 di Singaraja. (DN~TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com