Illustrasi korban tewas di dalam sumur |
Buleleng, Dewata News.Com – Warga Jalan Pulau Komodo, Gang Aditya, Kelurahan Banyuning, Buleleng geger adanya dua orang warga ditemukan telah menjadi mayat di dalam sumur dengan kedalaman sekitar 12 meter.
Setelah evakuasi yang cukup alot dilakukan, korban diketahui bernama
Ketut Sudiarta alias Nyamprut (30) dan Ketut Nyanye (41) yang merupakan pemilik
sumur. Sebelum kejadian, kedua korban ini hendak memperbaiki selang pompa air
di dalam sumur. Keduanya tewas diduga karena menghirup gas beracun di dalam
sumur.
Peristiwa
yang terjadi pada hari Sabtu (08/11) sekitar 08.30 Wita ini kontan saja membuat
warga ingin tau ke lokasi kejadian. Pelaksanaan evakuasi kedua mayat
berlangsung cukup lama, karena petugas dari tim Basarnas dibantu aparat
kepolisian kesulitan.
Apalagi, sumur yang digunakan untuk mengairi
lahan pertanian ini memiliki diameter yang cukup kecil. Sehingga petugas terpaksa
menggunakan alat bantu selam. Tim Basarnas bersama kepolisian mengevakuasi
mayat korban Nyanye sekitar pukul 12.00 Wita. Mayat korban kemudian dilarikan
ke kamar mayat RSUD Buleleng menggunakan mobil ambulans milik PMI Cabang
Buleleng. Sedangkan mayat Sudirata baru bisa dievakuasi sekitar pukul 14.00 Wita.
Kapolsek
Kota Singaraja Kompol I Gusti Agung Purnama Wirahadi didampingi Wakapolsek AKP I Gusti Putu Arnata
seizin Kapolres Buleleng AKBP Benny Arjanto ketika dikonfirmasi, membenarkan
pihaknya telah menerima laporan penemuan mayat di dalam sumur.
Ia
mengungkapkan, setelah menerima laporan dan evakuasi jenazah dilakukan,
pihaknya mulai melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi yang diduga
mengetahui kejadian tersebut. Untuk memastikan penyebab kematian kedua korban,
kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Sementara, mayat korban
menjalani pemeriksaan petugas kesehatan.
”Dugaan
awal, kematian awal akibat menghirup gas beracun ketika berada di dalam sumur
yang dalam dan berdiameter yang kecil. Apalagi, saat korban turun ke dalam
sumur, tanpa menggunakan peralatan khusus,” ungkap Kompol I Gusti Agung Purnama
Wirahadi. (DN~TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com