Kejuaraan Bola Voli LPD Cup V dan SAR Cup II Memasuki Delapan Besar - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/22/14

Kejuaraan Bola Voli LPD Cup V dan SAR Cup II Memasuki Delapan Besar

   Suasana pertandingan bola voli malam hari


Buleleng, Dewata News.Com – Pertandingan bola voli yang dikemas dalam Kejuaraan LPD Cup V Kalibukbuk dan Singa Ambara Raja (SAR) Cup II Tahun 2014 di lapangan olahraga bola voli Desa Kalibukbuk, pinggir pantai Lovina yang digelar setiap malam, sejak tanggal 10 Oktober lalu, saat ini sudah memasuki babak delapan besar yang senantiasa mendapat simpati masyarakat bola voli maniac.

    Ketua Panitia Penyelenggara Ketut Alit Widiada ketika ditemui Dewata News.com, Selasa (21/10) malam mengatakan, kejuaraan yang diikuti 17 klub bola voli se-Buleleng ini memperingati HUT ke-5 LPD Kalibukbuk yang digelar secara berkesinambungan sejak digelindingkan lima tahun lalu. Namun dalam penyelenggaraan kali ini, kerja bareng dengan Pengkab PBVSI Buleleng karena waktunya hampir secara bersamaan.

   Dalam Kejuaraan Bola Voli LPD Cup V dan Turnament Singa Ambara Raja Cup II ini, dijelaskan Alit Widiada, diikuti 17 klub bola voli se-Kabupaten Buleleng. Teristimewa dalam kejuaraan ini, setiap klub boleh melibatkan dan mengajak serta pemain andalan dari luar Buleleng, maksimal 3 orang pemain.

   Dari 17 klub bola voli yang turun di arena pertandingan, 8 klub voli di antaranya mampu lolos ke pertandingan delapan besar yang pertandingannya mulai, Selasa malam. Delapan klub bola voli yang turun dalam pertandingan delapan besar, menurut Ketua Panitia Ketut Alit Widiada, yakni klub bola voli Desa Penglatan, klub bola voli Desa Kalibukbuk (2 klub), klub bola voli Desa Sidatapa, klub bola voli Desa Pedawa, Desa Kalianget, dan klub bola voli Desa Jinengdalaem.

    Alit Widiada juga menjelaskan, untuk pertandingan empat besar akan diselenggarakan mulai tanggal 29 Oktober hingga grand final tanggal 31 Oktober, sekaligus penyerahan hadiah kepada para juara. Kata dia, untuk juara I selain Piala bergilir LPD dan Piala SAR, juga menerima hadiah uang pembinaan sebesar Rp8 juta. Juara II, selain piala juga uang pembinaan Rp5 juta, juara III selain piala dan uang pembinaan Rp4 juta dan juara harapan, selain piala juga uang pembinaan Rp3 juta.

   Manager LPD Kalibukbuk Alit Widiada, maupun Ketua Umum Pengkab PBVSI Buleleng Putu Mardika mengatakan, dari kejuaraan ini diharapkan akan lahir bibit-bibit unggul pemain bola voli Buleleng dalam menghadapi even yang lebih besar, dan mendesak adalah penyelenggaraan Pekan Olah Raga Provinsi Bali tahun 2015 mendatang.

    Tu Ardi panggilan akrab Putu Mardika yang mantan anggota DPRD Kabupaten Buleleng periode 2009-2014 dari Fraksi PDIP ini menekankan, kejuaraan ini sebagai event tahunan yang dilakukan PBVSI Buleleng sebagai wujud memasyarakatkan olah raga dan mengolahragakan masyarakat, khususnya cabang bola voli. ”Kerja bareng PBVSI dengan komponen masyharakat, seperti LPD Kalibukbuk ini sebagai momen yang sangat berharga yang diharapkan bisa diikuti oleh komponen masyarakat lainnya,” ungkap Tu Ardi.

    Melihat jumlah peserta yang turun ke arena pertandingan LPD Cup V dan SAR Cup II, Ketua Umum Pengkab PBVSI Buleleng Putu Mardika mengakui, sebenarnya masih banyak klub-klub bola voli di kabupaten ujung utara pulau Bali itu, namun mungkin terbentur usai mengikuti event-event yang terselenggara sebelumnya, sehingga tidak semua bisa berpartisipasi.

   ”Kami selalu mempersiapkan setiap kejuaraan yang diselenggarakan untuk event yang lebih luas, dari event tingkat klub kecamatan, selanjutnya Porkab dan berujung pada Porprov Bali, sehingga pada setiap event pertandingan, PBVSI turunkan tim pemantau atlet-atlet pebola voli yang nantinya bisa direkrut sebagai pemain PBVSI Buleleng,” katanya.

    Pihak Pengkab PBVSI Buleleng, menurut dia, selain memberikan bantuan perlengkapan dan peralatan pertandingan, termasuk piala dan wasit, juga bantuan murni uang tunai Rp10 juta kepada panitia penyelenggara. Dengan senyum sumringah,Tu Ardi yang asal Desa Pedawan, Kecamatan Banjar ini bangga klub bola voli Desa Pedawa mampu masuk delapan besar dan malam itu ketika turun di lapangan memenangkan pertandingan untuk maju ke babak selanjutnya.

    Disinggung adanya atlet pebola voli dari luar Buleleng dalam event kejuaraan ini, Tu Ardi mengakui, sebagai ajang turnament terbuka setiap klub yang bertanding boleh diperkuat oleh pemain dari luar Buleleng, maksimal 3 orang setiap kali bertanding.

    Adanya keterbukaan melibatkan atlet pebola voli luar Buleleng, seperti dari Surabaya, salah seorang tokoh masyarakat Desa Kalibukbuk mengakui, biayanya terlalu tinggi. Seperti contoh, klub bola voli Kalibukbuk merekrut 3 orang pemain dari Surabaya harus kocek dana Rp4,5 juta diluar transport dan akomodasi.

   Merekrut atau ”meminjam” atlet pebola voli luar, menurut Ketua Umum PBVSI Buleleng Putu Mardika, dalam rangka untuk membangkitkan dan menambah semangat masyarakat pebola voli maniac untuk memberi support bagi atlet pebola voli Buleleng. Kepala Desa Kalibukbuk Ketut Suka hampir tiap malam aktif hadir di meja pertandingan mendampingi Ketua Umum PBVSI Buleleng menilai, penyelenggaraan dua event kerja bareng PBVSI Buleleng dan LPD Kalibukbuk sebagai sebuah tontonan yang sukses dalam memasyarakatkan olah raga bola voli. (DN~TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com