Unit P2A Polres Buleleng Tangani Kasus Lokika Sanggraha di Sangsit - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/19/14

Unit P2A Polres Buleleng Tangani Kasus Lokika Sanggraha di Sangsit

  Illustrasi skandal asmara


Buleleng, Dewata News.Com  -- Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (P2A) Satuan Reskrim Kepolisian Resor Buleleng saat ini sedang mengani kasus lokika sanggraha yang melibatkan pelaku Gede Widiasa (24) warga Banjar Dinas Tegal, Desa Sangsit, Kecamatan Sawan.  

      Ia dilaporkan gadis sekampungnya, Kadek Yul (24) yang saat ini tercatat sebagai karyawan honorer, pada hari Senen (18/08) karena dirinya yang telah menyerahkan ”kehormatannya” kepada Gede Widiasa sebagai pacarnya selama setahun terakhir ini, hingga hamil tidak mau bertanggungjawab.
                                                              
Skandal asmara berakhir dengan hamil
     Dari keterangan yang dihimpun di Polres Buleleng, Selasa (19/08) siang, penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Buleleng sudah meminta keterangan kepada korban, Kadek Yul dan sudah memintakan visum et repertum di RSUD Buleleng, Singaraja.

     ”Korban Kadek Yul hamil dikuatkan dengan hasil tes di Rumah Sakit Kerta Usadha Singaraja, sehingga ketika pelaku Gede Widiasa diminta bertanggungjawab diajak menikah tidak mau karena tidak mendapat persetujuan orang tua pelaku,” ujar sumber Dewata News.Com di Polres Buleleng.

     Setelah mendengar keterangan korban, Kadek Yul, selanjutnya penyidik akan meminta keterangan saksi yang mengetahui hubungan mereka, disamping pelaku Gede Widiasa. (DN~TiR).—                                                                                           

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com