Masyarakat Celuk Buluh Alami Krisis Air Bersih - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/1/14

Masyarakat Celuk Buluh Alami Krisis Air Bersih

 Illustrasi krisis air 


Buleleng, Dewata News.com – Masyarakat Banjar Dinas Celuk Buluh, Desa Kalibukbuk, Buleleng, saat ini mengalami krisis air bersih akibat lokasi desa cukup tinggi dan pipa yang menyalurkan air dari Perusaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) tidak menjangkau daerah tersebut.

      “Dulunya desa ini memanfaatkan air pegunungan. Namun, akibat pipa-pipa yang menyalurkan airnya banyak yang terputus dan pecah air tidak sampai ke rumah penduduk,” ujar Putu Yogi Santosa salah seorang penduduk Banjar Dinas Celuk Buluh, Buleleng, Jumat (01/08).

       Yogi Santosa mengungkapkan, untuk mendapatkan air bersih masyarakat harus mengambil air PDAM sekitar 500 meter di bawah Banjar Celuk Buluh, karena letaknya yang lebih rendah sehingga air PDAM hanya dapat sampai di sana.

      Ia menuturkan banyak masyarakat yang mengambil air, terutama pada saat malam hari karena pada saat siang hari air PDAM juga sering tidak mengalir.“Alat yang digunakan mengambil air tersebut biasanya berupa dirigen dengan berjalan kaki atau menggunakan sepeda motor,” ujarnya.

      Menurut  Yogi Santosa, air yang sudah diambil tersebut diletakkan di penampungan yang lebih besar di masing-masing rumah untuk dipergunakan sebagai keperluan mandi, masak, atau mencuci.
“Masyarakat di sini berhemat dalam menggunakan air bersih karena tidak jarang juga air PDAM tidak mengalir,” ujarnya.

     Hal senada juga disampaikan oleh Putu Budi Artawan, masyarakat yang tinggal di Banjar Celuk Buluh mengatakan sudah dari beberapa bulan pemerintah belum bisa menanggulangi permasalahan keterbatasan air itu.

     Ia mengatakan, air bersih yang disedikan oleh PDAM setempat tidak sampain ke desa tersebut sehingga tidak jarang terjadi antrean panjang ketika mengambil air.

      Artawan menuturkan sekarang pemerintah setempat sudah berencana bekerja sama dengan vila yang ada di sekitar lingkungan desa tersebut untuk membuat sumur sehingga masyarakat tidak kekurangan air bersih.

      “Dengan bekerja sama dengan vila dalam biaya pembelian dan perawatan mesin pompa airnya diharapkan persediaan air mencukupi,” ujarnya.(DN~ant/TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com