Dian Sastrowardoyo: Kena HIV Bukan Harga Mati! - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/31/14

Dian Sastrowardoyo: Kena HIV Bukan Harga Mati!



                                                                        
                                        dian-sastrowardoyo-kena-hiv-bukan-harga-mati

Jakarta, Dewata News.Com - Upaya sosialisasi untuk menyadarkan bahaya HIV/AIDS selama ini terus digalakkan. Dian Sastrowardoyo beranggapan bahwa meski ada orang yang terkena HIV, bukan berarti kondisi orang tersebut tidak bisa membaik. Banyak cara untuk memperpanjang usia penderita HIV/AIDS.

      "Terkena HIV bukan harga mati, tapi masih bisa jauh lebih baik. Gimana mengubah gaya hidup sehat. 
Kalau dulu hanya satu atau 4 tahun, kini dengan treatment pengobatan peluang hidup bisa sampai 18 tahun," terangnya di sela program Man Manual di Senayan City, Jakarta, Minggu (31/08).

    Dian Sastrowardoyo berkampanye untuk mengingatkan pentingnya mendeteksi HIV/AIDS sejak dini.  Kepedulian Dian terhadap HIV/AIDS diakomodasi dalam wadah TemanTeman.org. Dian bersama sahabat-sahabatnya seperti Rio Dewanto dan Mario Lawalata berkampanye tentang pentingnya melakukan tes HIV/AIDS sejak dini.
 
   "Saya tertarik ikut program ini untuk berkampanye sekaligus mengajak siapa saja tak takut tes HIV. Karena tes ini lebih baik dilakukan sedini mungkin," katanya lagi.

     Sementara itu CEO Senayan City, Veri Y Setiady mengakui adanya dukungan selebritis akan menyadarkan lebih banyak pihak agar peduli terhadap HIV/AIDS. Jelas ini besar artinya untuk menanggulangi maupun mendeteksi penyakit yang hingga saat ini belum ada obatnya tersebut.

     "Karena itu pada hari Sabtu  dan Minggu (31/08) ada tes HIV di sini, gratis," jelas Veri lalu diangguki Joe Taslim serta pihak terkait lainnya. (DN~kpl)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com