Pasar Seririt Darurat Mulai Dibangun - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

7/15/14

Pasar Seririt Darurat Mulai Dibangun

 Para pedagang paska kebakaran Pasar Seririt memanfaatkan ruang yg ada
untuk berjualan di pinggir jalan, timur pedagang bunga Seririt


Buleleng, Dewata News.Com – Paska musibah kebakaran Pasar Seririt, relokasi pedagang tampaknya berjalan lamban. Sebab, lokasi yang direncanakan untuk menampung pedagang di Terminal Seririt hingga kini belum  menemukan titik terang.

      Pedagang senggol yang memanfaatkan terminal itu masih belum pindah dan terlihat masih berjualan. Sedangkan para pedagang pasar menggelar dagangannya memenuhi sepanjang jalan Gajah Mada hingga jalan A.Yani dan jalan R.Suprapto. Akibatnya, wajah Kota Seririt berubah total yang memunculkan terjadinya kemacetan di ruas jalan yang menghubungkan Singaraja-Gilimanuk itu. Kendaraan berjalan merayap karena para pedagang menggelar dagangannya di sisi kiri dan kanan jalan.

      Kondisi itu  tak pelak membuat sebagian warga menjadi tidak nyaman, dan mereka berharap pemerintah segera memberikan solusi agar kondisi itu tidak berlarut-larut. ”Setiap hari macet aktivitas kami menjadi terganggu. Seharusnya sejak awal pemerintah sudah bisa mengantisipasi hal ini,” keluh salah seorang warga di Seririt, Selasa (15/07).

     Direktur Utama PD. Pasar Buleleng Putu Gede Satwika Yadnya saat di konfirmasi di Singaraja tidak menampik kondisi itu, terkait pihaknya masih melakukan proses pemindahan pedagang senggol sebelum menempati lokasi baru di jalan Gajah Mada.

     ”Memang sedikit terhambat proses pemindahan pedagang sebab ada beberapa hal yang terlebih dahulu diselesaikan, terutama soal aliran listrik, ”jelasnya.

     Menurutnya, pemindahan pedagang Pasar Senggol di harapkan mulai, Selasa malam atau paling lambat Rabu malam.

      Sementara itu, beberapa los sudah dibangun di sepanjang jalan Udayana sebelum membangun di lokasi pasar sementara yang menempati Teminal Seririt. Menurut Dirut PD Pasar Buleleng Putu Gede Satwika Yadnya, bangunan yang dirancang oleh Dinas Pekerjaan Umum Buleleng itu, yakni los terbuat dari tiang besi dengan atap dari aluminium berukuran 3x2,5 meter berjajar di pinggir jalan.

     ”Kami memang buat dengan sistem bongkar pasang untuk memudahkan pemasangan dan pembongkaran,” ucapnya.

     Sementara berita siar sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng Dewa Ketut Puspaka menyatakan, Pemkab Buleleng berencana akan membangun pasar darurat di Terminal Seririt yang saat ini ditempat pedagang senggol. Bahkan, Sekda Puspaka mengatakan, kebutuhan anggaran tanggap darurat untuk membangun pasar darurat diperkirakan mencapai Rp1,4 miliar yang nantinya menyasar pembangunan kios bagi para pedagang yang jadi korban sebanyak 883 los/kios. (DN~TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com