Denpasar, Dewata News. Com
Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengapresiasi ajang Jegeg Bagus yang sudah kali kesepuluh digelar berkesinambungan di Provinsi Bali. Ajang ini merupakan bagian program pembinaan generasi muda bali dalam pemahaman dan penghayatan nilai nilai, wawasan kebudayaan dan pariwisata sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan daerah bali. Demikian disampaikan Pastika saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara Grand Final Pemilihan Jegeg Bagus Bali 2014 di Panggung terbuka Ardha Candra Taman Budaya, Denpasar (19/7) kemarin.
Lebih jauh dikatakan esensi pembangunan generasi muda bali tidak lepas dari implikasi perkembangan sosial masyarakat kita sebagai daerah tujuan pariwisata internasional. Untuk itu kehadiran para Jegeg Bagus diharapkan dapat menjadi inspirasi para generasi muda Bali untuk tetap menjaga seni budaya Bali yang adiluhung yang sekaligus juga merupakan daya tarik para wisatawan berkunjung ke pulau dewata. Hal senada juga disampaikan AA. Gede Yuniartha, SH,MH , Kepala Dinas Pariwisata Daerah Provinsi Bali, yang sekaligus juga sebagai Ketua Panitia Penyelenggara Pemilihan Jegeg Bagus Bali 2014. Menurutnya keunikan budaya bali yang dijiwai oleh Agama Hindu menjadi modal dasar pengembangan pariwisata budaya di Bali. Sebagai duta budaya dan pariwisata Bali para Jegeg Bagus diharapkan memahami tugas-tugas yang diemban sehingga pariwisata Bali semakin dikenal dan memiliki citra positif di kancah nasional dan internasional.
Ada 9 pasang remaja putra putri yang menjadi finalis dan merupakan wakil Jegeg Bagus dari 9 kabupaten / kota di Bali. Para finalis tersebut sebelumnya telah mengikuti karantina pembekalan selama 5 hari dari tanggal 15-19 juli 2014 di Hotel Puri Ayu Denpasar. Pada malam Grand Final Pemilihan Jegeg Bagus Bali 2014 ini, Ny. Ayu Pastika yang hadir pada saat itu berkenan memberikan pertanyaan kepada 3 Jegeg yang lolos di pertiga final. Ny. Ayu Pastika menanyakan bagaimana menjadi perempuan Bali yang baik masa sekarang dan masa depan kepada Jegeg Bali di pertiga final. Sedangkan Gubernur Bali Made Mangku Pastika memberikan pertanyaan kepada Bagus Bali di pertiga final bagaimana mewujudkan keamanan dan kenyamanan bagi pariwisata di Bali.
Setelah proses penilaian selesai terpilihlah Jegeg Bagus Bali 2014 yang diraih secara sekaligus oleh Jegeg Bagus Badung (Ni Wayan Pratiwi Dewanti dan Gede Citra Utama Wangsa), posisi Runner Up I diraih oleh Jegeg Buleleng (Made Ayu Sunilaningrat Dharmayani) yang masih duduk dibangku kelas 3 di SMA Negeri Bali Mandara, Singaraja. Sedangkan Runner Up I Bagus Bali diraih oleh Bagus Klungkung (Made Arya Wijaya). Runner Up II diraih oleh Jegeg Bangli (Ni Luh Candrawati) dan Bagus Gianyar (I Made Artha Yasa). Runner Up III diraih oleh Jegeg Gianyar (Luh Putu Dewi Pradnyanitya Pastini) dan Bagus Denpasar (Ida Bagus Ketut Soma Antara). Runner Up IV diraih oleh Jegeg Denpasar (Ni Putu Angelica Indah Putri) dan Bagus Karangasem (I Wayan Bagus Suadnyana). Runner Up 5 diraih oleh Jegeg Jembrana (Putu Ayu Priska Dewi) dan Bagus Tabanan (I Ketut Darjika Astu). Jegeg Bagus persahabatan diraih oleh Jegeg Tabanan (Ni Made Sri Ayu Maha Dewi) dan Bagus Jembrana (I Made Billi Mahayakti Heriadi). Jegeg Bagus berbakat diraih oleh Jegeg Klungkung (Luh Gede Prisma Andari) dan Bagus Buleleng (Kadek Winda Maryadi Putra). Jegeg Bagus penampilan terbaik Jegeg Karangasem (Luh Putu Retikawati) dan Bagus Bangli (Made Sadika Pusdiana). (DN - HUM)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com