Angin Kencang, Pohon dan Papan Reklame Tumbang - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

7/15/14

Angin Kencang, Pohon dan Papan Reklame Tumbang



Buleleng, Dewata News.com – Angin kencang yang berhembus kuat sejak dua hari lalu, Senen (14/07) sekitar pukul 12.30 tengah hari mengakibatkan pohon tumbang dan satu papan reklame berukuran besar roboh  di ruas jalan Singaraja-Seririt tepatnya di Desa Temukus dan Desa Dencarik, Kecamatan Banjar.

      Sebuah papan reklame yang terletak persis di depan Oleh-Oleh Krisna, Desa Temukus roboh dan menimpa kabel listrik bertegangan tinggi milik PLN.

     Peristiwa itu sempat mengagetkan warga sekitar, karena terdengar ledakan yang cukup keras disertai percikan api, sehinga warga tidak berani mendekat akibat takut tiang reklame masih berisi aliran listrik.

    Sejumlah warga lalu menghubungi PLN untuk memutus aliran listrik dan sebagian menghubungi aparat kepolisian. “Anginnya sangat kuat berhembus dan merobohkan papan reklame, sehingga menimpa kabel listrik.,Ada percikan api dan ledakan, sehingga tadi kami berinisiatif menghubungi polisi dan PLN,” terang warga sekitar.

     Akibat peristiwa itu, aliran listrik di kawasan itu sempat padam beberapa saat.

    Menurut Kepala Rayon PLN Singaraja, Nyoman Wirada, setelah tertimpa papan reklame aliran listrik langsung padam karena menimpa kabel utama bertegangan tinggi. ”Kami masih selidiki apakah karena faktor alam atau ada kelalaian dari pemilik papan reklame. Jika kelalaian tentu akan ada hitung-hitungannya,” jelasnya.

    Sementara itu ditempat terpisah dalam tenggang waktu hampir bersamaan. tepatnya di Desa Dencarik sebuah pohon berukuran cukup besar tumbang setelah angin kencang menghempasnya.

     Peristiwa tersebut, tidak saja memacetkan arus lalin jalur Singaraja-Seririt, namun juga nyaris merenggut korban setelah sebuah mobil Avanza DK-876-UE dan sepeda motor Yamaha Vixion DK-7509-VF tertimpa oleh pohon tersebut.

    Pengemudi mobil Komang Adi Darminto asal Desa Sumberkima, Gerokgak bersama istri dan anaknya nyaris menjadi korban, tapi mereka terhindar dari celaka dan hanya mobilnya yang rusak. Sedangkan sepeda motor milik Ketut Agus asal Desa Lokapaksa, Seririt mengalami kerusakan pada bagian sadel dan Agus sendiri terhindar dari malapetaka.

    ”Mestinya pemerintah bertanggung jawab terhadap keberadaan pohon-pohon di pinggir jalan. Jika kondisinya membahayakan mestinya ditebang,” sesal Darminto setelah melihat anak dan istrinya syok atas peristiwa tersebut. (DN~TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com