Sudikerta: Tahun 2015 Bangun Jalan Tol Denpasar-Singaraja

 Tokoh masyarakat yang juga Wagub Bali Ketut Sudikerta saat dialog dengan masyarakat

Buleleng, Dewata News.com – Selaku tokoh masyarakat Bali Ketut Sudikerta menyatakan, untuk keseimbangan kemajuan Bali Selatan – Bali Utara, hanya dengan membangun infrastruktur, di antaranya jalan tol Badung – Buleleng yang mendesak dilakukan sebagai prioritas pembangunan tahun 2015.

      ”Selain membangun infrastruktur perlunya pembenahan pelabuhan Celukan Bawang, di samping sebagai pelabuhan samudera bongkar muat, juga pelabuhan kapal pesiar, serta membangun destinasi-destinasi pariwisata, sehingga mampu mensejahterakan masyarakat Buleleng,” kata Sudikerta yang juga Wakil Gubernur Bali saat bertatap muka yang dikemas dalam dialog interaktif dengan tokoh masyarakat, tokoh agama maupun tokoh pemuda se-Buleleng di gedung olahraga Santo Paulus, Singaraja, Minggu (29/06) siang.

      Menurut Sudikerta, jika saja dirinya sepuluh tahun lalu menjabat sebagai Wagub mendampingi Gubernur Bali Made Mangku Pastika, pasti program menyeimbangkan kemajuan Bali Selatan-Bali Utara sudah terwujud. ”Saya berhasil mengemban amanat kepercayaan masyarakat yang memenangkan Pasti-Kerta tahun 2013, sehingga anggaran untuk kepentingan program tersebut baru bisa dimasukkan tahun 2014 untuk realisasi pembangunannya tahun 2015,” ungkapnya.

      Kunjungan tokoh masyarakat yang Wagub Bali itu ke Buleleng dilakukan, sejak pagi dengan blusukan menyerap aspirasi ke pasar-pasar, terkait dengan kehidupan pembangunan yang ada di pasar dan selanjutnya melakukan dialog interaktif dengan masyarakat. ”Semuanya itu memberikan inspirasi buat saya untuk mewujudkan kesinambungan pembangunan di Bali, khususnya di Buleleng, belahan Bali Utara ini,” imbuhnya kepada para awak media.

      Dalam dialog interaktif dengan masyarakat itu, ada tiga penanya di antaranya Jro Mangku Giri, maupun Gusti Ketut Nuaba, terkait rencana pembangunan jalan tol, maupun bandara internasional.

     ”Khusus pembangunan jalan tol, saat ini sudah dalam tahap fisibiliti studi, sehingga tinggal mencarikan dananya. Pembangunan jalan tol ini perlu partisipasi dan dukungan penuh masyarakat, khususnya yang nantinya lahan miliknya terkena pembangunan agar secara rela memberikannya dengan mendapatkan ganti rugi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tegas Sudikerta.

      Dengan terwujudnya keseimbangan kemajuan pembangunan di segala sektor di Bali Utara dengan Bali Selatan, Sudikerta yakin, Buleleng dan Bali akan lebih maju, damai dan masyarakat sejahtera.

                                                                  

 Gelang yang dipakai di tangan kanan sebagai cermi peduli ekonomi rakyat

      Ditanya selaku Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta di Bali, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali ini mengatakan, pihaknya terus memberikan informasi-informasi positif kepada masyarakat sebagai pemilih yang ada di pedesaan sebagai pemahaman dalam memilih pemimpin Bangsa.

       ”Sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, saya harus mampu mewujudkan kemenangan di Bali khususnya dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat pemilih, agar masyarakat tahu pemimpin yang bagaimana yang patut menjadi pemimpin bangsa yang mempunyai wawasan,  kecerdasan intelektual, ketegasan dan juga berwibawa,” tegas Sudikerta.

      Sebelumnya Ketua Koalisi Merah Putih Kabupaten Buleleng Nyoman Sugawa Korry mengatakan, pertemuan yang dikemas dalam dialog interaktif dengan berbagai elemen masyarakat ini bukan ajang kampanye, namun memberikan informasi terkait untuk mewujudkan Buleleng maju dan sejahtera lima tahun ke depan. (DN~TiR).—