Dewata News - Jakarta
Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, kembali menerima penghargaan tingkat nasional SIKOMPAK Awards 2014 sebagai Pembina Terbaik Nasional Desa kategori Pemeliharaan Terbaik Aspek Memberi Dampak Ekonomi Lokal. Penghargaan itu disampaikan langsung oleh Wakil Presiden RI, Boediono, usai membuka resmi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kamis (5/6/2014).
Menurut Pastika penghargaan ini diperoleh atas keberhasilan Pemprov Bali di bawah kepemimpinannya dalam memberdayakan masyarakat sehingga dapat memberikan berdampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya dalam penanggulangan kemiskinan. Selain berkat Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) Pastika mengurai keberhasilan ini juga terkait erat dengan peran penting program program Bali Mandara lainnya seperti Gerbangsadu, JKBM, Simantri, bea siswa miskin, bedah rumah dan lain sebagainya. “Mengingat pada intinya program nasional PNPM Mandiri Perdesaan ini adalah program pemberdayaan masyarakat dengan dukungan dan pendampingan bagi daerah yang memiliki kemampuan untuk maju mandiri dan sejahtera,” ujar Pastika.
Sementara itu Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Bali, I Ketut Lihadnyana, mengatakan bahwa penghargaan ini diberikan karena masa pemerintahan Gubernur Mangku Pastika Provinsi Bali telah mampu memberikan dana pendampingan terhadap program PNPM Mandiri Pedesaan secara berkelanjutan. Program Bali Mandara telah mampu memberikan akselerasi pengentasan kemiskinan sesuai dengan tujuan dari pengguliran program PNPM Mandiri itu sendiri. Lanjut Lihadnyana dengan hasil - hasil yang diraih seperti sekarang ini berarti telah terjadi sinergisitas program baik antar sektor maupun antar wilayah dengan lokus dan sasaran yang sama.
Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa dengan diraihnya penghargaan SIKOMPAK Awards 2014 ini berarti Pemerintah Pusat telah mengakui program-program Bali Mandara secara nasional. Sebagai komitmennya dalam mengentaskan kemiskinan di Bali, ia juga menyampaikan bahwa program pendampingan ini akan terus dilaksanakan untuk mencapai angka kemiskinan yang serendah-rendahnya. Untuk tahun 2014 telah dianggarkan dana pendamping PNPM Mandiri pedesaan sebesar 3 Miliar Rupiah.
Selain penghargaan yang diperoleh Gubernur Pastika, Desa Landih Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli juga meraih prestasi sebagai Desa Pemeliharaan Terbaik Nasional Aspek Memberi Dampak Ekonomi Lokal. Landih yang mewakili Bali dipilih dengan dasar pertimbangan pasar desa setempat telah mampu menjadi lokomotif sebagai penumbuhkembangan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa tersebut.
Rakernas ini dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Boediono, dan dihadiri oleh para kepala daerah dan beberapa menteri terkait antara lain menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu. (DN - HUM)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com