 |
| Fhoto Bersama Semeton Buleleng Jengah |
Dewata News - Buleleng
Ada yang lain jika anda berkunjung ke Eks. Pelabuhan Buleleng sore tadi sekitar jam 4 , maka terlihat jelas puluhan orang dengan mengenakan kaos Merah, Hitam, Putih dengan Logo Singa bertuliskan Buleleng Jengah berkumpul saling canda gurau. Diketahui mereka tergabung dalam Forum diskusi masyarakat Buleleng bernama “BULELENG JENGAH !!!” , Kamis (22/5) sore tengah menggelar acara Kopi Darat (Kopdar) antar sesama semeton Buleleng Jengah .
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka untuk menjalin silaturahmi dengan sesama member serta bisa saling mengenal satu sama lain sekaligus juga bertepatan dengan perayaan manis Galungan. Untuk mengingatkan kembali, bahwa Buleleng Jengah merupakan sebuah group diskusi jejaring sosaial facebook yang beralamat di https://www.facebook.com/groups/BulelengJengah/ ini berdiri pada 02 Mei 2011 dengan Komang Priambada sebagai Inisiatornya.
Group Buleleng Jengah merupakan gerakan Motivasi dan kebangkitan. Komang Priambada dalam keterangannya mengatakan, ada beberapa cara orang bisa bangkit diantaranya didorong terus maju dan naik atau terjatuh lalu bangkit lagi. Dalam artian didorong dengan memberikan atau melihat dari hal-hal Positif atau dikritik dengan hal-hal negatif.
Berbagai aksi sosial sering dilakukan untuk membantu sesama yang membutuhkan, diantaranya kegiatan untuk membantu anak putus sekolah atau pendidikan, membantu dibidang kesehatan, dan kegiatan lainnya. Dengan mengambil semboyan Yen sing iraga, nyen buin? Yen sing jani, bin pidan buin? Buleleng Jengah!!! Mai beee... Buleleng Jengah kini menjadi salah satu group social media yang diperhitungkan keberadaannya di Buleleng terlebih lagi diskusinya yang menyangkut pemerintahan di Buleleng, hampir setiap aktifitasnya diperhatikan oleh instansi-instansi terkait di Buleleng. (DN – AN)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com