Disnaker Buleleng Beri Perhatian Buruh Tewas di PLTU Celukan Bawang - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

5/19/14

Disnaker Buleleng Beri Perhatian Buruh Tewas di PLTU Celukan Bawang



Buleleng (Dewata News) – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Buleleng memberi perhatian, paska tewasnya buruh di mega proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Celukan Bawang, Sabtu (17/5) lalu.

       ”Mengetahui adanya buruh tewas saat melaksanakan pekerjaan, kami langsung menghubungi pihak PLTU Celukan Bawang untuk memastikan penyebab tewasnya buruh tersebut. Tidak itu saja, selain  akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk melihat dari dekat peralatan keselamatan kerja yang dimiliki oleh projek power plant tersebut, kami akan memastikan hak-hak korban sebagai buruh dapat dipenuhi sesuai ketentuan,” kata Kepala Disnkertrans Buleleng Ni  Made Dwi  Priyanti, Senin (19/5) siang.

        Ia mengemukakan, pihaknya melakukan kontak dengan PLTU Celukan Bawang meminta laporan lengkap. Dari pihak PLTU Celukan Bawang belum siap dengan laporannya, termasuk laporan soal pemberian santunan kepada korban, baik berupa Jamsostek maupun santunan lainnya.

      Menurut dia, pihaknya berkepentingan dengan kondisi keselamatan kerja ditempat itu mengingat ratusan buruh tengah bekerja menyelasikan konstruksi mega projek kelistrikan bernilai triliunan. ”Kami khawatir jika standar keselamatan kerjanya tidak standar akan lebih banyak lagi buruh yang mengalami kecelakaan saat bekerja. Karena itu kami harus tahu prosedur dan keselamatan kerja ditempat itu,” imbuhnya.

      Selama ini, kata Priyanti, banyak hal yang sudah di koordinasikan dengan pihak pelaksana megprojek PLTU Celukan Bawang, terutama penanggungjawab pelaksana yakni PT General Energy Bali (PT.GEB). Diantaranya soal tenaga kerja lokal dan asing maupun soal standar keselamatan kerja. ”Dan sekarang kami dengar ada buruh yang meninggal akibat kepeleset saat akan memasang body harness, maka kami berkepentingan untuk melakukan ceking terhadap semua prosedur keselamatan kerja di sana,” tandas dia.

      Seperti diberitakan sebelumnya, buruh di PLTU Celukan Bawang bernama Luthfie Bahtiyar (27) warga Dusun/Desa Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak tewas mengenaskan setelah terjatuh dari lantai tiga saat mengerjakan pekerjaan pada bagian boiler. Tubuh Bahtiyar terhempas di lantai dua sehingga menyebabkan sejumlah luka dibagian kepala, hidung dan patah pada kedua tulang kaki.

     Korban sendiri merupakan pekerja pada Sub Kontraktor Shanghai Power di bawah PT.MIA Celukan Bawang. ”Sebelum di rujuk ke RSUP Sanglah korban sempat dibawa ke RS Shanti Graha Seririt namun nyawanya tidak tertolong,” terang Kapolsek Kawasan Laut Celukan Bawang AKP Burhanudin sebelumnya. (DN~TiR).—


No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com