Dewata News - Pantai Pandawa |
Dewata News - Badung
Usai melaksanakan rakor KSPN di Gedung Wisma Sabha Kantor Gubernur Bali, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Mari Elka Pangestu dan Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto beserta tim langsung melakukan peninjauan kelapangan salahsatunya melihat obyek pariwisata inisiatip di Pantai Pandawa, Desa Kutuh Kecamatan Kuta Selatan, Senin (21/4). Rombongan menteri ini di sambut langsung Bupati Badung, A.A. Gde Agung beserta jajarannya dan masyarakat Desa Kutuh yang ikut terlibat dalam menunjang kepariwisataan di Pantai Pandawa.
Bupati Gde Agung di depan menteri dan tim KSPN memaparkan, Pantai Pandawa pada awalnya merupakan kawasan pantai yang tidak menarik, karena hanya sebagai tempat pengembangbiakan rumput laut dan pertanian rumput laut. Dengan kearipan local antara investor yang mengembangkan pariwisata di Kawasan Pantai Pandawa dengan masyarakat petani rumput laut, akhirnya pariwisata dapat berjalan bahkan bersinergi dengan budidaya rumput laut. “Kawasan Pantai pandawa ini mempunyai ikon berupa patung pandawa yang terletak ditebing di seputaran pantai pandawa. Ini sepenuhnya kreativitas dari sumber daya manusia masyarakat Kutuh dari memotong tebing sampai membuat patung Pandawa,” papar Gde Agung.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Mari Elka Pangestu dan Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto sangat kagum melihat pemandangan yang disuguhkan dalam Pantai Pandawa. “ Saya harapkan Pantai Pandawa yang merupakan kawasan baru pariwisata ini dapat dikelola dan dikembangkan dengan baik. Kawasan ini akan menjadi prioritas utama dalam pengelolaan KSPN dan salah satu inisatip dalam KSPN yang riil dimana ada rencana yang jelas dan bisa diukur dampaknya pada masyarakat.” ungkap Mari Elka Pangestu.
Lebih lanjut Mari Elka Pangestu mengatakan di Tahun 2014 ini, pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan focus pada DED Kawasan pantai Pandawa sehingga perencanaan kawasan pantai pandawa dapat lebih terencana. “Dengan adanya DED ini akan ada kepastian kegunaan kawasan, sehingga tidak akan ada tumpang tindih peruntukan kawasan, “katanya
Sementara itu Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto akan berusaha membantu infrastruktur fisik, terutama akses jalan, “PU akan siap bersinergi untuk mewujudkan program KSPN salah satunya melakukan pembangunan infrastruktur fisik, “ jelasnya. (DN - HUM)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com