Buleleng Terima Dana Stimulan Paska Bencana Rp1,1 Miliar - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

4/22/14

Buleleng Terima Dana Stimulan Paska Bencana Rp1,1 Miliar




Singaraja (Dewata News) – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali Dewa Made Indra menyerahkan bantuan dana stimulan paska bencana di Kabupaten Buleleng, senilai Rp1,1 miliar.

     ”Ini sebagai bentuk komitmen penanganan paska bencana alam tanah longsor, banjir bandang, dan angin putting beliung yang melanda di beberapa wilayah di Kabupaten Buleleng awal tahun 2014 lalu,” katanya ketika menyerahkan bantuan dana stimulan BPBD Provinsi Bali di Singaraja, Selasa (22/04).

     Ia menegaskan, secara umum bantuan yang diberikan Pemprov Bali bersifat stimulan, tidak mengganti sepenuhnya dari total kerusakan akibat bencana, namun berharap agar dapat dipergunakan sebaik-baiknya, sehingga mampu membantu meringankan beban korban bencana.

    Pejabat BPBD Provinsi Bali asal Buleleng ini mengatakan, bantuan stimulan yang digelontorkan itu untuk memulihkan kerusakan rumah dan fasilitas umum yang diberikan kepada 95 orang. 

     Untuk menjaga transparansi, kata Dewa Made Indra, pihaknya menggandeng Inspekorat Provinsi dan Kabupaten, bahkan untuk mempermudah pengawasan pihaknya juga telah membuat contoh laporan yang bisa dipergunakan sebagai contoh bentuk pertanggung jawaban penggunaan keuangan kepada para penerima, ”Sudah kami siapkan, setelah selesai nanti bisa dikumpulkan kolektif di Kantor BPBD Buleleng,” jelasnya. 

    Dari data yang dihimpun, total dana yang disalurkan sebesar Rp1,1 Milyar kepada 95 Orang penerima bantuan, dimana sebelumnya telah terlebih dahulu dinilai besarnya kerugian kepada calon penerima bantuan yang kemudian diserahkan langsung berupa uang tunai kepada korban. (DN~TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com