Buleleng (Dewata News)
Dalam sehari, pada hari Rabu (19/3) di wilayah hukum Kepolisian Resor Buleleng, Bali terjadi dua kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di lokasi kejadian yang berbeda dan mengakibatkan dua orang meninggal dunia.
Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Buleleng Ajun Komisaris Agus
Widarma di Singaraja, Kamis (20/3) membenarkan terjadinya dua kasus dengan
lokasi berbeda yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia.
Menurut Agus yang baru melaksanakan tugas jabatan Kasubag Humas di
Kepolisian Resor Buleleng ini, peristiwa laka lantas Rabu (19/3) jam 06.00 pagi
akibat out of control (OC) di Jalan Setiabudi, Lingkungan Penarungan, Kelurahan
Penarukan menimpa pengendara sepeda motor Honda jenis Vario DK-6060-VN, Fajar
Unggul Dwi Jayanto (24) meninggal dunia di TKP setelah menabrak pohon disebelah
kiri selatan jalan.
Sesuai hasil olah TKP jajaran Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor
Buleleng, karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor asal Tulungagung,
Jawa Timur ini yang saat itu datang dari arah timur ke barat ketika menghindari
jalan berlobang oleng ke kiri,dan menabrak pohon yang berada ditepi sebelah
kiri selatan jalan, sehingga mengakibatkan meninggal dunia di TKP.
Sementara malam harinya, sekitar pukul 20.00 Wita di jalan jurusan
Singaraja-Seririt wilayah Desa Temukus, Kecamatan Banjar, pengendara sepeda
motor Yamaha MX DK-6827-UV, Nico Wahyudi (18) warga Desa Dencarik ditabrak
kendaraan truck yang tidak diketahui identitasnya saat mendahului sepedamotor
tersebut.
Akibat dari lakalantas tersebut, kata Kasubag Humas yang baru selesai
pendidikan ini, pengendara sepeda motor, Niko Wahyudi mengalami luka-luka
serius dan meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Kertha Usada
Singaraja.
Ia juga memaparkan, lakalantas ini terjadi bermula dari pengemudi truck
yang tidak diketahui identitasnya datang dari arah timur menuju ke barat
beriringan membelakangi sepeda motor DK-6827-UV. Pada saat tiba di TKP,
pengemudi truck mendahului sepeda motor, namun kurang menjaga jarak, sehingga
terjadi laka yang selanjutnya pengemudi truck melarikan diri.
”Hingga saat ini jajaran Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Buleleng
masih melakukan penyelidikan terhadap kendaraan truck yang menyebabkan
lakalantas dan mengakibatkan korban meninggal dunia tersebut,” kata AKP Agus
Widarma. (DN~TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com