Kedokteran Undiksha, Tunggu Kajian Dirjen Dikti

Buleleng (Dewata News) 

Rektor Universitas Pendidian Ganesha (Undiksha) Prof. DR. I Nyoman Sudiana mengatakan, hingga penyusunan rencana progam kegiatan tahun 2015, pihaknya belum ada rencana untuk membuka program studi yang baru.

       ”Khusus rencana pembukaan program studi Fakultas Kedokteran di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) yang sudah mendapat dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Buleleng maupun Pemerintah Provinsi Bali sudah mendapat titik terang dari Kementrian Pendidikan. Tinggal menunggu kajian dari Dirjen Pendidikan Tinggi,” ujarnya usai membuka Rapat Kerja (Raker) Undiksha Singaraja, Senin siang.

       Raker universitas negeri di Bali Utara yang akan berlangsung selama dua hari, hingga Selasa (11/3) itu, menurut dia, dalam rangka penyusunan program kegiatan, termasuk penganggaran tahun 2015 yang sudah didahului pra-raker. Dengan demikian dalam raker disinkronkan antara program Rektorat, Paska Sarjana maupun Fakultas dengan arah kegiatan untuk mendukung Renstra Kementrian Pendidikan dan Undiksha.

      Ia mengungkapkan, yang menjadi program priroritas di tahun 2015, peningkatan mutu dalam berbagai bidang pendidikan, di samping peningkatan tugas pokok Undiksha melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui meningkatkan kualitas pendidikan, penelitianm dan pengabdian pada masyarakat.

     Karena itu, tegas Rektor, perlu adanya tata kelola yang baik, bagaimana bisa memanage SDM agar berperan untuk peningkatan kualitas Tri Dharma Perguruan Tinggi.

     Menurut dia, dengan 14.000 mahasiswa tersebar di 7 Fakultas dan Paska Sarjana di Undiksha, yang masih perlu mendapat perhatian dalam penyerapan mahasiswa, yakni program studi (Prodi) Perpustakaan, maupun Prodi Survey dan Pemetaan. “Termasuk pula prodi S1 Sosiologi sebagai mandat Dirjen Dikti, karena satu-satunya prodi yang belum ada di Bali, NTB dan NTT,” ujarnya.

(DN~TiR).—