Denpasar (Dewata News)
Gubernur Bali Made Mangku Pastika minta masyararakat Buleleng
yang berada di Denpasar dan tergabung dalam perkumpulan "Buldog"
hendaknya bisa menjadi warga Denpasar, tetap memposisikan diri sebagai
orang Bali dan tidak menjadi eksklusif.
Hal itu disampaikan Gubernur
Bali, Made Mangku Pastika yang didampingi Wakil Gubernur Bali Ketut
Sudikerta serta Sekretaris Daerah, Cok Ngurah Pemayun pada acara jalan
santai dalam rangka peringatan hari ulang tahun Buldog pertama, Minggu
(16/3).
"Buldog sebagai paguyuban orang Buleleng di Denpasar hendaknya
tetap menjadi masyarakat biasa, dan tidak menjadi ekslusif," tegas
Pastika.
Buldog juga diminta untuk menjaga solidaritas, hidup rukun dan
penuh toleransi dengan siapapun baik di Bali , Indonesia maupun di
dunia. Termasuk menjalin solidaritas dengan sesama warga Buldog dengan
mempelopori menjaga keharmonisan Bali, dan terus menjaga sikap menyama
braya. Gubernur juga mengucapkan selamat ulang tahun yang pertama buat
Buldog.
“Mudah-mudahan kedepan Buldog bisa menjadi organisasi yang besar
dan bermanfaat bagi anggotanya dan masyarakat luas umumnya,” ungkapnya.
Menurut Ketua Buldog I Komang Nova sewi Putra,
peringatan HUT Buldog yang pertama ini di rayakan dengan melaksanakan
berbagai kegiatan sosial, antara lain penanaman seribu pohon di wilayah
Singaraja, memberikan bantuan sembako kepada panti asuhan dan panti
jompo di Singaraja, bersih-bersih pantai di Kuta dan Tirta Yatra.
Nova
mengharapkan seluruh warga Buleleng baik yang ada di rantau maupun yang
ada di Buleleng bisa mempersatukan visi dan misi untuk membangun Bali,
berbuat yang terbaik untuk Buleleng dan Bali serta untuk mendukung
program-program Bali Mandara .
Dalam acara ini, Gubernur beserta
Ny. Ayu Pastika yang didampingi Kepala Biro Humas, Ketut Teneng dan
kepala BPMPD Ketut Lihadnya juga ikut bergabung bersama masyarakat
melakukan jalan santai.
Jalan sehat tersebut dilepas langsung
oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang sekaligus juga merupakan
putra asli Buleleng . (DN - TiR)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com