Dewata News - Buleleng
Pada menit 31 pelanggaran dilakukan oleh pemain belakang Persekobi. Tendangan backpass gagal dimanfaatkan menjadi gol. Pada menit 36 wasit Heru Santoso memberikan hadiah pinalty karena pelanggaran oleh pemain Persekobi. Putu Astrawan yang dipercaya sebagai algojo gagal melesakkan si kulit bundar. Tembakan lemahnya ditangkap kiper Aries Munandar. Pada menit ke 43 Striker Asrawan ditandu keluar lapangan. Syukur pemain bernomor punggung 10 ini mampu melanjutkan pertandingan hingga berakhirnya babak pertama. Pada babak pertama kiper Undiksha Dewa Gd Rai Darmawan praktis hanya menangkap bola sebanyak 3 kali
Memasuki babak kedua para pemain Undiksha FC meningkatkan tempo seranga. Umpan pendek dari kaki ke kaki mampu mendikte permainan Persekobi. Namun sayang hingga menit ke 15. babak kedua dewi fortuna belum berpihak pada Undiksha FC. Pada menit ke 17 Undiksha mengganti pemainnya. Joko Veriansah menggantikan Agus Ariantana. Pergantian pemain juga dilakukan oleh Persekobi. Beberapa kali tendangan sudut tidak mampu dikonversi menjadi gol. Pada menit wasit Heru menghadiahi kartu merah kepada pemain Persekobi karena Wawan Setiawan melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Undiksha. Bermain dengan 10 pemain tidak mengendurkan semangat anak asuh pelatih Abdurahman mencetak gol. Melalui serangan balik yang sangat cepat pemain Persekobi Ilham pada menit 86 memaksa kiper Undiksa memungut bola dalam jaring. Skor 1-0 untuk Persekobi Kota Bima bertahan hingga wasit Heru Santoso meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Sementara itu saat konferensi pers manajer Persekobi Anwar Arman menilai kepemimpinan wasit kurang fair atas dikeluarkannya kartu merah untuk Wawan."Kita berharap agar wasit lebih sportif kedepan. karena kita melihat beberapa yang terjadi itu tidak harus kartu. tapi kami bersyukur bahwa kami bisa memenangkan pertandingan walau pemain kita harus keluar satu,"ungkapnya. Sedangkan asisten Pelatih Undiksha Nyoman Sudarmada mengaku tidak puas atas hasil pertandingan kali ini. Walau permainan diatas angin namun dewi fortuna belum berpihak pada Undiksha." Inilah sepakbola. Walau kami menguasai pertandingan tapi dewi fortuna tidak berpihak pada kami sehingga kami kecewa atas hasil pertandingan kali ini,"terangnya. Pertandingan disaksikan ketua KONI Buleleng, Ketua PSSI Buleleng serta Rektor Undiksha beserta jajarannya
Hari ini akan bertanding Persekobi Kota Bima Melawan Persebun Pangkalan Bun. Hasil pertandingan hari ini sangat menentukan laju Undiksha menggapai tangga jawara. Jika pertandingan berkahir seri maka Undiksha harus menang melawan Persebun besok. Namun jika pertandingan dimenangkan Persekobi maka pintu Undiksha tertutup. Namun jika Persebun mampu menundukkan perskobi maka akan membuka peluang Undiksha. (Buleleng Round Up)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com