Dewata News - Buleleng
Bertempat di ruang unit IV kantor Bupati Buleleng digelar kegiatan pemaparan konsep perencanaan pembangunan daerah berbasis kinerja pada hari Senin (25/11). Kegiatan yang menghadirkan narasumber Dr.Dadang Solihin,SE.MA Direktur Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Bappenas dibuka oleh Kepala Bappeda Buleleng Drs.Gede Suyasa,M.Pd. diikuti oleh para pimpinan SKPD Buleleng.
Dadang Solihin dalam paparannya antara lain mengatakan pembangunan merupakan proses perubahan ke arah kondisi yang lebih baik, yang dilakukan melalui upaya secara terencana. Tujuannya adalah untuk meningkatkan standard hidup setiap orang baik dalam hal pendapatan, konsumsi, pendidikan, kesehatan, tumbuhnya rasa peraya diri dan peningkatan kebebasan. Selain itu diuraikan juga kenapa pembangunan dilakukan adalah untuk mengurangi disparitas atau ketimpangan pembangunan antar daerah, antar sub daerah dan antar warga masyarakat.
Sementara itu dalam hal perencanaan pembangunan dilakukan melalui beberapa pendekatan,yaitu pendekatan politik, proses teknokratik,partisipatif dengan melibatkan seluruh stakeholders antara lain melalui Musrenbang serta proses top-down dan bottom-up. Terkait RPJMD- Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dadang Solihin memaparkan RPJMD merupakan dokumen rencana resmi daerah untuk mengarahkan pembangunan daerah dalam jangka waktu lima tahun ke depan masa pimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih. Untuk itu disarankan agar Pemda, DPRD dan masyarakat memberikan perhatian kepada RPJMD untuk memantau, mengevaluasi dan melakukan review berkala atas implementasinya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com