Pers Harus Perhatikan Kode Etik - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/8/13

Pers Harus Perhatikan Kode Etik




Dewata News -Badung

 “Tidak akan ada demokrasi tanpa kebebasan pers begitu pula sebaliknya tidak akan kebebasan pers tanpa demokrasi” ungkap Bagir Manan yang di temui usai menghadiri pembukaan BDF (Bali Democration Forum) di Nusa dua hari ini kamis (07/11).

Kebetulan selalu bersamaan Bali Democration Forum dengan Bali Media Forum karena kedua merupakan dua sisi yang tidak dapat di pisahkan, “perlu kita sadari kebebasan bukanlah sekedar kebebasan, kebebasan demokrasi itu adalah kebebasan yang bertanggung jawab,  karena pers bertanggung jawab kepada publik” ungkap bagir, seperti diberitakan Suluh Bali .

Pada masa orde baru pers telah mendapat  batasan – batasan  dan saat ini telah mendapat kemajuan, Salah satu fungsi Pers yang  adalah mengkritik dan mengontrol, selama ini telah banyak tudingan kepada pers karena telah kebablasan terhadap dalam system demokrasi.

“Kalau di kritik memang tidak selalu enak rasanya, tapi Kalau kita sudah menerima demokrasi tentu kita dan menerima kemerdekaan Pers resiko itu harus kita terima, terpenting adalah kalau ada pihak merasa di rugikan yang disebut ke bablasan itu kita ada prosedur untuk ke Dewan Pers tapi di sisi lain pers juga harus menjaga ingritas, kejujuran serta martabat yang selalu memperhatikan kode etik” tanggapnya.

Selama ini juga Dewan Pers juga telah melakukan berbagai upaya dalam meningkat kualitas pers, mulai dari peltihan hingga uji keterampilan untuk terus meningkatkan kualitas pers situ sendiri, seorang pers profersional selalu memperhatikan 3 hal ingritas, kejujuran dan martabat.

Bagir Manan selaku dewan pers mengungkapkan “sangsi sosial lebih berat dari pada masuk penjara, kalo berkali-kali media ini tidak beres masyarakat tidak akan mau membaca lagi” tegasnya.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com